BACA JUGA: Golkar Kalah Quick Count, JK Pilih Cooling Down
Ironisnya, korban dianiaya oleh pelaku yang juga anggota Pengawas Lapangan di TPS yang samaKabar duka ini disampaikan Ketua KPU Prof DR Abdul Hafizd Anshary saat jumpa pers di Pusat Tabulasi Nasional KPU di Hotel Borobudur, Sabtu malam (11/04)
BACA JUGA: Golput di Malaysia Tinggi, Dai Lapor JK
Menurut Hafizd, berdasarkan penyidikan di Polres Kapuas, pelaku mengaku bahwa dirinya kalap membunuh lantaran meminta pulsa.“Pelaku tak dikasih pulsa, lalu korban ditusuk menggunakan keris di dada dan pelipis
Selain insiden tersebut, hafizd juga menyebutkan seorang ketua KPPS TPS 09 Pangen Rejo, Purworejo meninggal dunia karena kelelahan melaksanakan pemilu di daerahnya.
“Kami turut berduka yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya dua petugas tersebut,” kata Hafizd Anshary.
Usai menyampaikan berita duka tersebut, Hafizd Anshary meminta seluruh warga yang berhadir di Pusat Tabulasi Nasional KPU di Hotel Borobudur itu untuk mengheningkan cipta sejenak untuk mendoakan kedua almarhum.(fuz/gus/JPNN)
BACA JUGA: KIPP Ancam Perkarakan KPU
BACA ARTIKEL LAINNYA... KIPP Tuding KPU Tak Becus Gelar Pemilu
Redaktur : Tim Redaksi