jpnn.com, KUPANG - Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengapresiasi berbagai capaian yang diraih Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Victor Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef Adreanus Nae Soi selama memimpin daerah tersebut.
Bamsoet menyebutkan salah satunya terlihat dari perekonomian NTT pada triwulan I-III 2022 yang berhasil tumbuh sebesar 2,80 persen (c-to-c).
BACA JUGA: Acara Gubernur Victor Laiskodat Timbulkan Kerumunan, Tokoh Agama: Tindakan Kriminal!
Tak hanya, Bank Indonesia NTT bahkan memproyeksikan pada tahun ini perekonomian daerah tersebut akan tumbuh antara 4,31 sampai 5,11 persen secara year on year (yoy).
"Apresiasi juga patut diberikan kepada Gubernur Victor Laiskodat yang pada tahun 2022 lalu menerima penghargaan Medal of Merit, Ordem de Timor Leste dari Pemerintah Timor Leste," kata Bamsoet seusai menghadiri jamuan makan malam bersama Gubernur Victor Laiskodat, Sabtu (25/2).
BACA JUGA: Lantik Ketua IMI NTT, Bamsoet Dorong Kebangkitan Olahraga Otomotif
Penghargaan tersebut diterima Gubernur Victor Laiskodat atas atas keberhasilannya membantu merealisasikan kerja sama Indonesia-Timor Leste di perbatasan Wini-Oekusi dalam membangun free trade zone atau zona perdagangan bebas.
"Setidaknya sekitar 30-40 industri besar akan dibangun di kawasan ini, sehingga selain menyerap lapangan pekerjaan, juga dapat meningkatkan produktivitas NTT," sebut Bamsoet.
Ketua ke-20 DPR itu menyampaikan pemerintah pusat bersama Pemprov NTT juga sudah mulai mengembangkan konsep Integrated Tourism Master Plan (ITMP) di Labuan Bajo.
Konsep tersebut untuk mewujudkan pariwisata yang sustainable dan menjadikan NTT sebagai destinasi impian kelas dunia.
Selain itu, Labuan Bajo juga telah ditetapkan sebagai lokasi pilot project untuk pembangunan center of safety yang nantinya akan diterapkan di destinasi lain.
"Labuan Bajo juga merupakan lokasi pilot project untuk penerapan pengelolaan sampah plastik di destinasi wisata bahari sebagai aksi dari Permen Parekraf Nomor 5 tahun 2020 yang membutuhkan dukungan dari pemda untuk implementasinya," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila itu menegaskan pengembangan terhadap Labuan Bajo sangat penting.
Hal ini mengingat keberadaannya merupakan pintu masuk bagi turis yang ingin mengunjungi Pulau Rinca dan Pulau Komodo, yang menjadi hewan endemik yang hanya ada di wilayah tersebut.
"NTT juga fokus mengembangkan energi baru terbarukan energi panas matahari, angin, serta arus laut," kata Bamsoet lagi.
Pengembangan energi baru terbarukan tersebut, seperti Sumba Iconic Island, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 1000 Pulau, Flores Geothermal Island, Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut Larantuka, Program Biogas Rumah (BIRU), dan Koridor Interkoneksi Gigawatt Sumba-Jawa.
"Potensi energi baru terbarukan di NTT yang sangat besar, masih terbuka bagi para investor," pungkas Bamsoet.
Sebagai informasi, turut hadir dalam jamuan makam malam di rumah dinas Gubernur NTT, yakni Wagub Josef Adreanus Nae Soi, Anggota DPD Abraham Paul Liyanto, Kapolda NTT Irjen Johanis Asadoma, Danlanud NTT Marsma NTT Aldrin Petrus Mongan, dan Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTT Gavriel Putranto Novanto.
Selain itu juga hadir pengurus IMI Pusat, seperti Dumoly Pardede (penasihat), Junaidi Elvis dan Ananda Mikola (wakil ketua umum), Erwin Indrianto (deputi hubungan antarlembaga), Rudy Kabunang (direktur advokasi dan hukum), serta Hasby Zamri (komunikasi dan media). (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi