jpnn.com, JAKARTA - Ketua I Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi KH Apep Saefulloh mengecam sikap Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon yang menghina ulama kharismatik KH Maimoen Zubair.
Penghinaan dari Fadli kepada Mbah Moen mendapat reaksi aksi demo dari sejumlah kelompok massa. Apep mendukung aksi tersebut dan menganggap hal itu sebagai pelampiasan kemarahan para santri kepada kiainya.
BACA JUGA: Ketua MUI Sukabumi Kecam Fadli Zon
"Dia sangat menghina ulama. Di mana kiai sepuh yang berdoa begitu ikhlas tapi dipelintir bahwa itu merupakan doa yang dibayar. Padahal saya lihat Mbah Maimoen itu orang yang ikhlas dan sesepuh daripada satu partai Islam dan juga dia seorang ulama besar," ujar Kiai Apep usai melakukan konsolidasi Tim Kampanye Daerah Kota Sukabumi, Jumat (9/2) malam.
Kiai Apep menjelaskan, dalam pertemuan itu, dilakukan dialog soal bagaimana cara menepis hoaks dan fitnah yang saat ini bertebaran. Salah satu yang dibahas juga adalah soal puisi Fadli Zon 'Doa yang Ditukar'.
BACA JUGA: Pesan Yenny Wahid Buat Fadli Zon: Kalau Bela Prabowo Jangan Hina Ulama
Baginya, tindakan Fadli dengan puisi itu justru memperkeruh permasalahan. Hal yang tak perlu diucapkan, apalagi menyerang ulama besar, takkan menghasilkan sesuatu yang baik. Khususnya untuk demokrasi di Indonesia.
Dia pun mendukung langkah sejumlah santri yang melakukan aksi demonstrasi memprotes Fadli Zon. Baginya, para santri itu wajar melakukannya sebagai bentuk kecintaan kepada ulama sebagai pewaris nabi.
BACA JUGA: Bantah Tudingan Fadli Zon, Hasto Sebut Gerindra Doyan Pakai Konsultan Asing
"Kalau tidak ada ulama di Indonesia pada khususnya, ulama sudah dihina, siapa lagi yang bisa memberikan fatwa di Indonesia ini kalau bukan ulama itu sendiri," kata Apep.
Ketika ditanya tanggapannya soal tuduhan terhadap Presiden Jokowi yang dianggap anti-Islam, Apep menilai hal itu terjadi karena tak tahu yang sebenarnya. Fakta yang ada adalah Jokowi sangat mendukung umat Islam.
"Beliau ini seorang muslim, masak seorang muslim tidak cinta terhadap Islamnya itu sendiri? Ini merupakan satu kontradiktif, tidak mungkin seorang muslim kok tidak senang dengan Islamnya? Itu juga sudah tidak rasional menurut hemat saya," kata Apep. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh, Fadli Zon Kok Pojokkan Mbah Moen
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga