jpnn.com - JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, Prasetyo Edi Marsudi meminta kepada KPUD, Bawaslu, dan Polda Metro Jaya untuk menghargai pasangan calon yang melakukan blusukan.
Hal disampaikan Prasetyo berkaitan dengan penolakan yang dialami oleh Ahok dan Djarot ketika menjalani blusukan.
BACA JUGA: Ahok Absen Blusukan Hari Ini, Begini Penjelasannya
"Situasi kondisi seperti yang terjadi sekarang ini, kami mengimbau kepada KPUD dan Bawaslu serta Polda Metro Jaya untuk menghargai pasangan calon untuk blusukan turun ke bawah," kata Prasetyo di Rumah Lembang, Jakarta, Rabu (15/11).
Sebagai ketua tim pemenangan Ahok-Djarot, Prasetyo menilai penolakan saat blusukan memberikan kerugian bagi mereka. Menurut dia, penolakan itu dilakukan secara sistematis dan masif.
BACA JUGA: Mas Agus Harapkan Ahok Bisa Hadapi Situasi
"Saya sebagai ketua tim pemenangan merasa dirugikan dengan adanya penolakan-penolakan," ucap Prasetyo.
Prasetyo mengimbau agar masyarakat yang mendukung pasangan Ahok-Djarot tetap setia terhadap pilihan mereka.
BACA JUGA: Disangka Nodai Agama, Ahok Tetap Lanjutkan Blusukan
"Kepada masyarakat Jakarta saya mengimbau yang benar tetap benar, yang salah tetap salah, yang penting Pak Ahok satu putaran. Merdeka," ungkapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Baswedan Datang Terlambat, Warga Bilang Begini
Redaktur : Tim Redaksi