Khawatir Ketinggalan Kapal, Pemudik Datangi Pelabuhan Dini Hari

Minggu, 25 Juni 2017 – 06:50 WIB
Antrean kendaraan memadatai pintu keberangkapan pelabuhan ASDP Punggur Batam, Sabtu (24/6). F Cecep Mulyana/Batam Pos/jpg

jpnn.com, BATAM - Satu hari sebelum perayaan Hari Raya Idulfitri, arus mudik di sejumlah pelabuhan di Batam Meningkat. Seperti yang terlihat di Pelabuhan Domestik Sekupang dan pelabuhan ASDP Roro Punggur, Sabtu (24/6).

Takut kehilangan kapal, banyak pemudik yang datang ke pelabuhan dini hari.

BACA JUGA: Kasihan, Uang Pemudik Asal Malaysia Ini Ludes Digarong di Pelabuhan

"Saya sudah di sini sejak jam 02.00 WIB. Ini puncak arus mudik ke Bintan. Saya takut tidak bisa masuk ke roro. Apalagi saya bawa sepeda motor," kata Reihan, warga Bintan.

Dari pantauan Batam Pos (Jawa Pos Group), sejak dini hari sudah banyak pemudik yang tidur di emperan kantor pelabuhan ASDP Roro. Banyak juga yang tidur di dalam mobil.

BACA JUGA: Cuaca Buruk, Pesawat Tujuan Pekanbaru Mendarat di Batam

"Takut tak terkejar. Bagusan nginap di mobil saja," kata Yuni, pemudik lainnya.

Di tempat terpisah, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi meninjau langsung setiap armada yang mengangkut 1.500 penumpang menuju pelabuhan Buton, Bengkalis dan Dumai.

BACA JUGA: Arus Mudik: H-1 Pantura Lengang

Rudi yang didampingi Kepala Kantor Pelabuhan Kota Batam, Bambang Gunawan, langsung mengecek dan memeriksa kesiapan kapal, dan berkeliling melihat kondisi penumpang yang sudah berada di dalam kapal feri. Pengecekan ini penting, guna memastikan arus mudik berjalan dengan lancar.

"Tadi saya keliling di dalam kondisinya sudah aman. Jumlah penumpang juga tak melebihi kapasitas, ya bisa dikatakan pelayanannya sudah membaik," ujar Rudi.

Rencananya, 1.500 penumpang ini akan berangkat pada pukul 6.00 WIB. Meski demikian, masih banyak penumpang yang datang terlambat, hingga membuat keberangkatan kapal sedikit terlambat.

Kepadatan penumpang sudah terlihat sejak pukul 4.00 WIB. Antrean ratusan penumpang tujuan Dumai, Bengkalis dan Buton jelang waktu keberangkatan semakin terasa.

Bahkan, karena berkeinginan berlebaran di kampung ada beberapa penumpang yang rela bermalam di pelabuhan. Mereka memilih menginap karena tak ingin ketinggalan kapal.

"Repot kalau berangkat setelah sahur. Ini saja penumpang sudah banyak yang ngantri, ya lebih baik datang cepat dan tidur di sini (pelabuhan, red) dari pada telat. Ketinggalan pula kita di sini," kata Rosidin, warga Perumahan Putra jaya Residence ini.

Kepala Syahbandar PDS Deny Cahyadi mengatakan ada sembilan kapal yang diberangkat pagi tadi. Enam kapal Dumai expres dan tiga kapal feri Batam Jet. Arus mudik juga masih berlangsung saat Lebaran, Minggu (25/6).

"Besok masih ada yang berangkat, tapi yang terdekat saja," kata Deny.

Sementara itu, hingga pada pukul 6.30 WIB, penumpang lain yang menuju Tembilahan, Selat Panjang, Tanjung Balai Karimun sudah mulai memadati ruang tunggu PDS.

Selain itu, antrean penumpang di depan pintu masuk juga panjang. (cr19)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok Lebaran, Bumbu Instan Opor Ayam Jadi Langka


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Arus Mudik   Lebaran   Batam  

Terpopuler