Khawatir Tsunami, Ratusan Warga ke Gunung

SUI RUKMAJAYA- Ratusan warga Sui Rukmajaya Kecamatan Sui Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang, mengungsi di gunung yang berjarak kurang lebih tiga kilometer dari lokasi mereka

Mereka baru pulang setelah dari pemerintah dan kepolisian memberi himbauan jangan panik dan mengungsi

BACA JUGA: Hot Spot di Kalteng Capai 1170 Titik

Sebab, gempa yang menguncang di desa mereka tidak kuat dan tidak menimbulkan tsunami

Menurut Kepala Desa Sui Rukmajaya, Alhadi kepada Pontianak Post, ratusan warga meninggalkan rumah karena takut gempa susulan dan terjadi tsunami

BACA JUGA: Diprediksi 1 Syawal Berbeda

Padahal, sudah diingatkan jangan panik dan tetap waspada saja

"Malam itu saya sudah ingatkan kepada warga untuk tetap tenang jangan panik

BACA JUGA: Berangkat Malam, Antre Sejak Pagi

Saya sudah tegaskan, kalau saya sudah mengungsi atau mengajak mengungsi barulah warga mengungsiTapi, warga masih tetap sajaKita juga tak bisa melarang mereka," kata Alhadi yang standby memantau perkembangan warganya

Tak lama, dari pemerintah dan kepolisian Polres Bengkayang langsung ke lokasi dan menghimbau kepada wraga untuk kembali ke rumah mereka masing-masing

"Akhirnya sekitar pukul dua dini hari (kemarin), mereka langsung kembali ke rumah mereka masing-masing," kata dia

Mereka mengungsi di gunung yang hanya berjarak kurang lebih tiga kilometer saja dari jalan rayaMenurutnya, sampai saat ini warga waspada bila terjadi gempa termasuk perangkat desa

"Kita tetap waspadaKita sudah sampaikan himbauan kepada warga agar tidak panik berlebihan," kata Alhadi

Sementara itu, salah satu warga yang tinggal di Pulau Kabung, Bakrie mengakui ada gelombang besar ketika gempa terjadiHal itu diungkapkan mertuanya

"Saya tidak berada di Pulau KabungTapi, mertua cerita ada gelombang besar ketika gempa itu terjadiSetelah gempa tak gelombang seperti biasa lagi," kata Bakrie, dihubungi terpisah

Menurut Bakrie, warga Pulau Kabung tidak mengungsi dan tetap bertahan di rumah masing-masingSalah satu warga Sui Raya mengaku masih trauma dengan getaran-getaran dan khawatir lebih besar lagi dari sebelumnya

"Kan, kita tak tahuMungkin saja gempa lebih besarItu yang membuat kita panik," kata warga kepada Pontianak Post (JPNN Grup)(zrf)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov Pasang Belasan CCTV