Kiat Memilih Investasi bagi Generasi Milenial

Senin, 22 Oktober 2018 – 01:40 WIB
Bursa Efek Indonesia. Foto dok Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Deputi Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Sardjito mengatakan, generasi milenial harus selektif dalam memilih investasi.

Pasalnya, saat ini banyak bertebaran investasi bodong atau ilegal.

BACA JUGA: BTN Dorong Generasi Milenial Jadi Pengusaha Properti

”Generasi milenial banyak pilihan dalam berinvestasi. Namun, generasi milenial itu cepat bosan. Padahal, banyak sekali investasi bodong,” tutur Sardjito di Jakarta, Kamis (18/10).

Sardjito membeberkan sejumlah investasi bodong. Misalnya, Cipaganti dan Pandawa.

BACA JUGA: Gaet Generasi Milenial, DAI Buka Kegiatan Insurance Day 2018

”Itu yang ketipu banyak. Ada petinggi-petingi. Orang-orang penting banyak yang ketipu," imbuh Sardjito.

Sementara itu, Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Fauzi menjelaskan, generasi milenial dapat memilih investasi jangka panjang.

BACA JUGA: Allianz Indonesia Berinvestasi di Sektor Infrastruktur

Sebab, kalau berinvestasi jangka pendek, generasi milenial harus memantau pergerakan harga saham secara realtime.

“Kalau mau beli saham, lewat anggota bursa. Ada 105 anggota bursa menawarkan produk. Cari anggota bursa yang menawarkan transaksi melalui online,” ucap Hasan. (dai)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Investor KEK Tanjung Api-Api Minta Kepastian pada Pemerintah


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler