jpnn.com, JAKARTA - Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat Imelda Sari menyatakan, kicauan Andi Arief di Twitter yang berisi kritik keras kepada Prabowo Subianto merupakan pendapat pribadi. Imelda memastikan isi kicauan Andi yang juga wakil sekretaris jenderal PD bukanlah sikap partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
“Saya pikir itu pendapat pribadi dia di Twitter yang dikutip media. Saya kira itu tidak menjadi kebijakan partai,” katanya di Cikini, Jakarta, Sabtu (13/10).
BACA JUGA: Sepertinya Pak Prabowo Pasrah, Sandi Poles Diri demi 2024
Lantas, apakah PD akan menindak Andi? Imelda menegaskan, partainya punya mekanisme internal untuk membahas hal-hal semacam itu.
“Tentu akan ada secara intern dari sekjen atau pimpinan yang akan memberikan klarifikasi dan penjelasan,” ungkap Imelda.
BACA JUGA: Koalisi Serikat BUMN Bertekad Menangkan Jokowi - Maruf
Sebelumnya Andi menyampaikan pendapatnya tentang Prabowo sebagai otokritik. Mantan aktivis mahasiswa itu mempertanyakan keseriusan Prabowo menjadi presiden karena terkesan malas berkeliling daerah.
"Pilpres itu memilih Presiden, jadi kalau Pak Prabowo tidak mau keliling indonesia Aktif, gak ada rumus ajaib untuk menang. Kalau Pak Prabowo agak males2an, kan gak mungkin partai pendukungnya superaktif,”ujar Andi melalui akun @AndiArief_ di Twitter.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Permintaan Maaf Prabowo Tak Cukup Hapus Efek Dusta Ratna
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buruh Minta Elite Politik Tak Bikin Gaduh
Redaktur & Reporter : Boy