jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang beranggotakan PDIP, NasDem, PKB dan Hanura menginginkan agar pemilihan Ketua MPR RI dilakukan secara musyawarah mufakat. Koalisi pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla itu sudah sepakat posisi Ketua MPR RI dipegang unsur Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Menurut Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, kesepakatan di antara partai-partai KIH itu sudah dikomunikasikan dengan Ketua DPD RI Irman Gusman. Selanjutnya, untuk KIH memberikan kesempatan kepada Irman untuk berkomunikasi dengan Koalisi Merah Putih (KMP) yang kini menguasai DPR RI.
BACA JUGA: DPD Siap Bantu PDIP Cs agar Tak Dipecundangi KMP di MPR RI
"Nanti Pak Irman yang akan komunikasi (dengan KMP). Saya pikir peran itu akan diperankan oleh Ketua DPD. Dari sini belum. Tanya DPD," ujar Surya di Jakarta, Minggu, (5/10).
DPD, kata dia, memiliki pemikiran yang sama dengan Koalisi Indonesia Hebat agar pemilihan ketua MPR RI tidak berdasarkan voting seperti dalam pemilihan Ketua DPR RI, apalagi sampai mengedepankan kubu masing-masing. Surya pun mengaku tak masalah jika posisi itu diperoleh bukan dari Koalisi Indonesia Hebat, asalkan ditentukan melalui musyawarah.
BACA JUGA: Wiranto Minta Sidang MPR tak Memalukan
"Kalau dari sini, Pak Wiranto yang akan komunikasi dengan DPD. Pokoknya kami mau musyawarah mufakat," tegas Paloh.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Akomodir KIH, Kabinet Jokowi-JK Bakal Kocar-Kacir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak PNS Mengakali Aturan Batas Usia Pensiun
Redaktur : Tim Redaksi