jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai mendapat sorotan tajam belakangan ini, karena kinerja yang dianggap jauh dari harapan publik.
Merespons hal ini, pengamat intelijen dan keamanan nasional Dr Stepi Anriani mengingatkan publik untuk mendukung Bea Cukai dalam melakukan perbaikan dan tidak menjadikan kesalahan oknum menjadi 'dosa' institusi.
BACA JUGA: Pengamat Intelijen Stepi Anriani Sebut 5 Potensi Ancaman Politik 2024
"Jangan karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Artinya, jangan karena oknum yang melakukan kesalahan dengan serta merta publik menjadikan kesalahan tersebut sebagai kesalahan atau dosa institusi," kata Stepi dalam keterangan tertulis, Selasa (7/5).
Menurut Stepi, jika oknum lembaga terlibat maka harus dievaluasi.
BACA JUGA: Bea Cukai & Satgas BAIS Gagalkan Kegiatan Impor Ilegal di Aceh
"Bukan lembaganya kemudian dicaci maki, karena masih banyak pegawai yang berdedikasi dan tulus dalam bekerja," ujar Stepi mengingatkan.
Stepi juga berpandangan ada pihak-pihak tertentu yang diduga ingin melemahkan dan merusak reputasi Bea Cukai.
BACA JUGA: Bea Cukai Tanjung Perak Musnahkan 108,1 Ton Tepung yang Tidak Lolos Syarat Impor
"Entah apa motifnya," ungkapnya.
Penilaiannya tersebut juga didasari ketika Bea Cukai sempat dituduh memakai buzzer untuk pemulihan citra.
Di satu sisi, Bea Cukai sendiri telah membantah menggunakan jasa buzzer untuk mendiskreditkan opini masyarakat.
“Apa yang dituduhkan bisa diduga sebagai pencemaran nama baik institusi Bea Cukai,” tegas Stepi.
Sebagai bagian dari Kementerian Keuangan, Stepi mengingatkan Bea Cukai adalah tulang punggung negara yang fokus kepada permasalahan keuangan, fiskal, membantu penerimaan negara, dan menjaga stabilitas negara dari krisis ekonomi dunia.
Menurut Stepi, instansi ini terus menerus melakukan perbaikan di segala lini.
"Terbukti dengan tidak menghalangi penyelidikan dan penyidikan anggotanya yang bermasalah, juga mendukung Menteri Keuangan Ibu Sri Mulyani menjalankan semua tugas dan program Kementerian Keuangan," terangnya.
Stepi pun mengimbau publik untuk dapat mendukung Bea Cukai dengan memberikan apresiasi kepada para pegawainya yang berkinerja baik.
"Bea Cukai adalah milik publik dan negara yang harus kita jaga martabat dan wibawanya," pungkasnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi