Kinerja Buruk, Anggaran Malah Naik

Kamis, 19 April 2012 – 17:39 WIB

JAKARTA – Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi, mengatakan, dari 85 Kementerian dan Lembaga (K/L) negara yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), 11 diantaranya mengalami kenaikan anggaran.

“Sebagian diantara yang mengalami kenaikan itu, saya rasa belum akan meningkatkan kinerjanya meskipun anggaran itu dinaikkan,” kata Uchok di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (19/4).

Uchok memaparkan, sebelas K/L yang mengalami kenaikan anggaran yaitu Mahkamah Agung (MKA) dari APBN 2012 sebesar Rp5,1 triliun menjadi Rp5,5 triliun di APBN Perubahan (APBNP) 2012.

Kementrian Perhubungan (Kemenhub) naik dari Rp28,1 triliun menjadi Rp36,7 triliun. Kementrian Pekerjaan Umum (PU) dari Rp62,5 triliun menjadi Rp73,8 triliun. Kementrian Agama (Kemenag) dari Rp38,34 triliun menjadi  Rp 38,37 triliun.

Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dari Rp 2,1 triliun menjadi Rp 2,4 triliun, Kementrian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) naik dari Rp1 triliun menjadi Rp1,1 triliun.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dari Rp727 miliar menjadi Rp761 miliar, Lembaga Antariksa Nasional (LAN) dari  Rp243,3 miliar menjadi Rp243,6 miliar, Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam dari Rp140 miliar menjadi Rp753 miliar.

Uchok mengkritik tambahan anggaran untuk tiga lembaga yaitu Polri, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Dewan Pendapatan Daerah (DPD),  yang dianggap selama ini belum menunjukkan kinerja yang baik dan menjalankan fungsi dan tugasnya dengan baik.

Ia memaparkan, anggaran Polri naik dari Rp39,7 triliun menjadi Rp41,2 triliun, BPKP  dari Rp932,7 miliar menjadi  Rp2,2 triliun dan DPD dari Rp604 miliar menjadi Rp 754 miliar.

“Sangat tidak pas, Polri kinerjanya jauh dari baik, BPKP tidak jelas juga hasil kerjanya dan DPD kewenangan belum ada sama sekali, tapi anggarannya naik. Ini agak aneh menurut saya,” kata Uchok. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasaraya Investasikan USD 90 Juta untuk Perkantoran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler