jpnn.com - JAKARTA - Ratusan pendeta se-Jawa Timur menyampaikan komitmen memenangkan pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, pada Pilkada Jatim 2024.
Komitmen tersebut terwujud dalam acara Gerakan Bersama Membuat Selisih Kemenangan (GMSK) yang diselenggarakan para pendeta se-Jatim di Sidoarjo. Para pendeta menyuarakakan kemenangan untuk Khofifah-Emil.
BACA JUGA: Teriakan Khofifah-Emil Lanjut 2 Periode Menggema dari Ribuan Buruh di Jatim
"Kami semua sanga terhormat bisa bertemu Ibu Khofifah sampai saat ini. Tentu pasti kita memilih Ibu Khofifah karena (Khofifah) sudah terbukti," ujar Pendeta Gereja Bethel Indonesia (GBI) Surabaya Hanny Prayoga dalam keterangannya, Sabtu (12/10).
Menurut dia, kepemimpinan Khofifah-Emil pada periode pertama berhasil menorehkan berbagai capaian gemilang.
BACA JUGA: Kinerja Teruji, Khofifah-Emil Makin Diinginkan Muslimat NU Magetan Raih Kemenangan
Dampaknya ialah kian mendorong Jatim pada kemajuan signifikan dibanding provinsi lain.
Misalnya, dia mencontohkan, Khofifah-Emil mampu membawa peningkatan kesejateraan masyarakat Jatim secara pesat.
BACA JUGA: Diyakini Bawa Jatim Makin Maju, Khofifah-Emil Pilihan Utama Buruh Mojokerto
Hal itu berkat berbagai realisasi program kerja yang tepat menyasar masyarakat membutuhkan.
Tercatat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jatim terus meningkat hingga akhir 2023.
Per 1 Desember 2023, IPM Jatim tercatat 74,65, meningkat 3,15 persen selama periode 2019 - 2023.
Adapun capaian IPM 2023 Jatim ini juga di atas rata-rata nasional yang tercatat 74,39.
IPM Jatim juga di atas capaian provinsi besar lainnya di Pulau Jawa, seperti Jawa Barat (74,24) dan Jawa Tengah (73,39).
Capaian demikian, kata dia, merupakan catatan gemilang yang harus diteruskan pada kepemimpinan di periode mendatang. Khofifah-Emil tentu pilihan tepat untuk semua kalangan masyarakat.
"Kami berkomitmen untuk menyampaikan ke jemaat untuk mendukung yang sudah terbukti. Track record-nya sudah jelas," katanya. (*/boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi