jpnn.com, JAKARTA - Tren elektabilitas Partai Amanat Nasional (PAN) terus mengalami kenaikan signifikan untuk Pemilu 2024 mendatang.
Kondisi tersebut dinilai berkat kinerja memuaskan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).
BACA JUGA: Lindungi Masyarakat, PAN Berkomitmen Berantas Tindak Pidana Perdagangan Orang
"Gerakan (kinerja Zulhas) tersebut mempunyai daya ungkit di kalangan pemilih untuk memilih PAN," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi.
Merujuk pada hasil survei Litbang Kompas memotret elektabilitas PAN naik 100 persen.
BACA JUGA: Banyak Kader PAN yang Berkualitas Imbas Daya Elektoral Tumbuh Positif
Pada survei Litbang Kompas pada Mei, elektabilitas PAN menyentuh angka 3,2 persen, naik 100 persen dari Januari yang berada di 1,6 persen.
Bahkan, diperkuat dengan temuan survei Indonesia Political Opinion (IPO) pada Juni berhasil merekam elektabilitas PAN yang berada di angka 5,0 persen.
BACA JUGA: Dukungan Presiden Jokowi Dinilai Semakin Kuat kepada Prabowo di Pilpres 2024
Raihan tersebut bahkan mengungguli Partai Persatuan Pembangunan (PKS) yang hanya meraih 4,8%.
“Khusus PAN di pengalaman survei cenderung berada di bawah angka faktual di perolehan suara pemilu,” kata Burhanuddin.
Elektabilitas PAN naik di sejumlah wilayah berkat kinerja Zulkifli Hasan.
Hal tersebut terjadi karena kerja nyata Zulkifli Hasan sebagai Mendag sukses membuat harga bahan pokok relatif stabil sehingga meringankan beban masyarakat.
"Beberapa wilayah besar menjadi perhatian dan kerja-kerja untuk kepentingan elektoral ini terus berlangsung," jelas Burhanuddin.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada