jpnn.com - PALEMBANG - Pelatih kiper Sriwijaya FC Hendro Kartiko mengatakan, tidak akan menurunkan Teja Paku Alam saat menjamu Persela Lamongan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, (21/7).
Meski nanti Teja sudah keluar dari rumah sakit, tetap saja tidak bisa langsung diturunkan. Kesehatan Teja lebih penting agar ia bisa kembali sehat optimal terlebih dahulu.
BACA JUGA: Jupe Belum Sehat, Masih Istirahat
“Kalaupun sudah pulang dari RS, Teja tentu tidak boleh langsung berlatih yang berat dan pemulihan kondisinya terlebih dulu. Jadi lebih baik sekarang kita menunggu hingga benar-benar sehat,” ujar Hendro, kemarin.
Diakuinya, waktu pemulihan pasca perawatan di rumah sakit setidaknya akan memakan waktu 1 minggu hingga 10 hari.
BACA JUGA: Penyelenggaraan Tour de Singkarak Disorot Dewan
“Itu pun jika kondisinya sudah benar-benar pulih, jadi melawan Persela Lamongan di pertengahan minggu ini rasanya Teja belum dapat bermain kembali,” tegasnya.
Begitu pun partai selanjutnya saat akan kembali menjamu Perseru Serui di Stadion Gelora Sriwijaya, (27/7). Sementara itu, Teja Paku Alam mengaku kondisinya kini jauh membaik dan tinggal menunggu rekomendasi dari dokter kapan diperbolehkan pulang.
BACA JUGA: Persib Siap Mati-matian di Stadion Angker Ini
“Kemarin saat terakhir diperiksa, trombosit saya masih dibawah 100 jadi mesti dirawat dulu. Jika nanti sudah diatas itu, maka sudah boleh pulang,” ungkap jebolan Sriwijaya FC U-21 ini.
Pemain yang sempat menimba ilmu di SAD Uruguay ini mengaku sejak dirawat Kamis (14/7) lalu, dirinya sudah menghabiskan 19 botol infus dan menjalani sejumlah pemeriksaan. Selama dirawat di RS Bari didampingi ayahnya tercinta yang sengaja dari kampung halamannya di Padang.
"Kaki ini sudah gatal ingin bermain lagi, namun memang kondisinya belum pulih. Sekarang saya fokus mengikuti semua perintah dokter agar cepat sembuh,” pungkasnya. (cj11/ion/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Singo Edan Mengamuk di Rumah Joko Tingkir
Redaktur : Tim Redaksi