Kirab Api PON Papua Bakal Luar Biasa, Perwujudan 5 Wilayah Adat

Rabu, 22 September 2021 – 08:40 WIB
Ketua Harian PB PON XX Papua Yunus Wonda. Foto: ANTARA/Evarianus Supar

jpnn.com, JAYAPURA - Ketua Harian Pengurus Besar PON XX Papua Yunus Wonda mengatakan api abadi PON akan diambil dari Sorong, Papua Barat pada 26 September, sebelum dikirab mengelilingi dua provinsi di Papua.

Yunus akan menerima api abadi PON dari Bupati Sorong Johny Kamuru untuk diarak keliling kota sebelum dibawa menuju Bandara Sorong pada 27 September dan diterbangkan ke Biak.

BACA JUGA: Menjelang PON Papua: Boleh ke Lokasi yang Sudah Divaksinasi

Api abadi PON akan bermalam di Biak sebelum diterbangkan lagi ke Timika, ibu kota Kabupaten Mimika, pada 28 September dan diarak sehari sebelum diterbangkan kembali keesokan harinya ke Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya.

Kemudian pada 30 September, api PON diterbangkan lagi dari Wamena ke Merauke dan diarak seharian di ujung timur Nusantara itu sebelum melanjutkan perjalanan ke Jayapura pada 1 Oktober.

BACA JUGA: PON XX Papua Jadi Tonggak Awal Sejarah E-Sport di Indonesia

Setiba di Bandara Sentani, api PON langsung dibawa ke Kantor Wali Kota Jayapura sebelum diarak keliling kota dan diantarkan ke kediaman Gubernur Papua Lukas Enembe di Gedung Negara Jayapura pada petang harinya.

Bersamaan dengan kedatangan api abadi PON nanti, Gubernur Enembe juga akan menggelar jamuan makan malam bersama seluruh kontingen dari 34 provinsi seluruh Indonesia.

BACA JUGA: PON Papua XX/2020: Jadwal Lengkap Pertandingan di Kota Jayapura

Setelah bermalam di Gedung Negara Jayapura, api abadi PON akan diserahkan kembali kepada Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano untuk diteruskan ke Bupati Jayapura Mathius Awotiauw.

Di Kabupaten Jayapura, api PON bakal dibawa melintasi Danau Sentani menggunakan perahu tradisional menuju Kalkote.

"Diperkirakan api PON tiba di Kalkote sekitar pukul 15.00 WIT dan selanjutnya akan dikirab menuju Stadion Lukas Enembe untuk diserahkan kepada kami dari PB PON XX Papua untuk persiapan pembukaan PON XX Papua pada 2 Oktober jam 19.00 WIT," kata Yunus.

Ia mengatakan pihak-pihak yang akan terlibat dalam kirab api abadi PON mulai dari Sorong hingga di Jayapura yaitu para mantan atlet baik asal Papua maupun mantan atlet nasional dari berbagai provinsi.

Yunus menyebut pengiraban api abadi PON pada lima wilayah di Papua sebagai perwujudan dari lima wilayah adat Papua.

"Biak itu mewakili wilayah adat Saireri. Timika mewakili wilayah adat Meepago. Wamena mewakili wilayah adat Lapago. Merauke mewakili wilayah adat Anim, sedangkan Jayapura mewakili wilayat adat Tabi," kata mantan Ketua DPRD Provinsi Papua periode 2014-2019 itu.

Adapun puncak acara pembukaan PON Papua akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Oktober 2021 pukul 19.00 WIT bertempat di Stadion Utama Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler