Kisah Bu Johan, Penyelam dalam Operasi Lion Air JT610

Minggu, 04 November 2018 – 11:07 WIB
Johan P. Majabubun. Foto: Hendra Eka/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Wajah ibu dua anak itu tak tampak lelah meski baru saja seharian ikut membantu tim evakuasi korban Lion Air PK-LQP penerbangan JT610 di perairan Karawang, Jawa Barat.

Johan P. Majabubun namanya. Dia satu-satunya perempuan di antara tujuh penyelam yang baru turun dari kapal SAR Sadewa Sabtu (3/11) malam, sekitar pukul 19.00, di Dermaga JICT II. ”Aku terbiasa dikelilingi laki-laki. Hobi olahraga ya basket, di tempat kerja banyak laki-lakinya juga,” kata Johan (baca: Yohan), lantas tersenyum.

BACA JUGA: Berita Terbaru Kru Lion Air Kirim Foto Alat Vital ke Wanita

Selain sebagai anggota Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI), dia menjadi instruktur di Jakarta Offshore Training Center. Itu adalah perusahaan pelatihan keselamatan kerja untuk bidang usaha di lepas pantai.

Meski sudah bertahun-tahun menjadi instruktur, pengalaman dalam rescue mengevakuasi korban kecelakaan pesawat baru kali ini dia ikuti. ”Saya sedih melihat kondisi korban dan membayangkan bagaimana perasaan keluarga yang ditinggalkan,” tutur perempuan yang tinggal di Depok, Jawa Barat itu.

BACA JUGA: Sepertinya Kemenhub Lembek soal Lion

Yang ditemui Johan sepanjang evakuasi adalah serpihan-serpihan tubuh korban. Hampir semuanya tidak utuh lagi. Mulai tangan, dada, hingga daging yang tercecer.

Sering juga dia menemukan usus yang terburai. ’’Ada juga tulang yang sudah melunak seperti dipresto. Kalau diangkat rapuh,” ungkap Johan.

BACA JUGA: 3 Jenazah Korban Lion Air JT610 Teridentifikasi, Total 7

Dia memang lebih sering berurusan dengan mayat korban daripada puing. Sebab, untuk urusan puing, sudah banyak yang mengambil.

Biasanya temuan serpihan tubuh korban itu dimasukkan ke jaring khusus. Sebelumnya, dia diberi kantong mayat. Tapi, karena malah berat saat diangkat lantaran terisi air, dia bersama timnya berinisiatif untuk menggantinya dengan jaring khusus yang rapat.

Dengan begitu, bila diangkat dari dalam laut, airnya bisa ditiriskan. ”Jaringnya mirip tempat bawang merah atau bawah putih itu. Tapi, lebih kuat,” ungkap dia.

Bekerja dengan banyak penyelam, total untuk rescue sesuai data Basarnas ada 154 orang, ternyata tidak cukup mudah. Sebab, tiap penyelam tentu punya kemampuan yang berbeda-beda.

Johan yang punya sertifikasi A3 dari POSSI kerap mendapati penyelam yang kurang punya kemampuan atau daya apung di atas dasar laut yang berlumpur. ”Ngepak lumpur jadi naik sehingga ganggu teman belakangnya,” imbuhnya.

Hampir tiap hari pasukan penyelam dari POSSI berangkat pagi dan kembali malam. Ada pula yang sampai menginap di laut. Sementara itu, Johan memilih untuk pulang karena ada dua anaknya yang menunggu serta delapan anjing miliknya.

”Anak-anak sih sudah percaya saja. Saat pamitan, mereka biasa saja,” ujar ibunda Jason, 20, dan Fiona, 14, tersebut.

Dua anak Johan juga mengikuti jejaknya sebagai penyelam. Johan mengatakan suka selam sejak dulu. Alasannya sederhana. Dia suka bermain air. Bukan karena sekadar suka dengan indahnya karang dan pasir lautan. ”Aku lebih mensyukuri hebatnya Tuhan. Sampai bikin manusia yang tak punya insang, tapi bernapas di dalam air,” tutur dia.

Ketua Dewan Instruktur PB POSSI Hanny Tambuwun mengungkapkan, Johan memang satu-satunya penyelam perempuan mereka yang turun dalam evakuasi korban Lion Air itu. Total ada 40 penyelam yang bergantian untuk turut membantu penyelaman dan menemukan korban.

”POSSI turun dalam berbagai musibah, selalu ada anggotanya yang terlibat. Baik perorangan maupun di tim lain ada kelompok yang adakan,” kata Hanny di posko POSSI.

Dia menuturkan, para anggotanya yang ikut dalam evakuasi itu rata-rata sudah punya kemampuan khusus dalam rescue. Mereka berasal dari berbagai latar belakang, mulai pensiunan pasukan khusus hingga pelatih pendidikan selam. Termasuk fotografer bawah laut. ”Begitu ada pengumuman singkat di grup WA (WhatsApp), teman-teman langsung antusias untuk ikut,” imbuhnya. (jun/c7/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini 4 Identitas Korban Lion Air JT610 yang Teridentifikasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Lion Air   JT610  

Terpopuler