jpnn.com - jpnn.com - Muhammad Husnil tidak mengira keraguannya atas sosok Anies Baswedan berbuah pada terbitnya buku berjudul 'Melunasi Janji Kemerdekaan' pada tahun 2014.
Ketika tahun 2016 lalu Anies memutuskan maju dalam Pilkada Jakarta, Husnil kembali menjawab keraguan gaya kepemimpinan cucu AR Baswedan yang dianggap terlalu banyak kata-kata.
BACA JUGA: Tampil di Konser Gue 2, Slank Dkk Tidak Dibayar
Buku 'Ketika Anies Baswedan Memimpin' menjadi buah karya dari mantan Asisten Redaktur Majalah Historia tersebut. Buku terbitan Republika ini resmi dirilis di Gramedia Matraman yang dihadiri langsung oleh Anies Baswedan, Jumat (3/2).
"Penulisan buku ini zero intervention. Yang agak ikut terlibat adalah menentukan foto. Sedangkan soal isi, tidak sama sekali saya mengintervensi," ungkap Anies, di hadapan peserta kegiatan peluncuran buku yang memadati Aula Gramedia Matraman.
BACA JUGA: Banteng Muda Tangkis Intoleransi dengan Videoklip
Sementara, Anies menilai, Husnil adalah seorang penulis handal. Gayanya, kata Anies, seperti seorang jurnalis tapi narasi yang digunakannya sastrawi.
Husnil sendiri mengamini apa yang dinyatakan Anies tentang dirinya.
BACA JUGA: Tim Anies-Sandi Adukan Disdukcapil DKI ke KIP
"Insya Allah semua data yang ada di buku ini bisa ditelusuri. Divalidasi kebenarannya," tegas Husnil.
Kegiatan peluncuran buku yang juga dihadiri oleh penyair Taufik Ismail ini diapresiasi oleh para peserta yang hadir. Muhammad Amrullah yang dikenal sebagai Kojek Rap Betawi sendiri tidak melewatkan kesempatan untuk mendapatkan buku setebal 272 halaman tersebut.
"Buku ini mengisahkan bahwa Pak Anies adalah sumber inspirasi bagi anak muda dengan pemimpin yang menggerakkan," ujar Kojek. (prs/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Tahu Jurus Mas Anies Tekan Harga Sembako di DKI?
Redaktur & Reporter : Adil