WAMENA-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wamena yang merupakan rumah sakit rujukan di wilayah Pegunungan Tengah Papua untuk pertama kalinya melakukan operasi bedah terhadap salah seorang pasiennya yang menderita penyakit Kista Ovarium Simple di kamar operasi RSUD Wamena, Rabu (19/10).
Operasi bedah tersebut dipimpin dokter Willy Mambieuw SpB bersama 7 tim medis lainnya terdiri dari tenaga anestisi, instrument, asisten dan omluk. Meski baru pertama kali operasi berjalan lancar yakni membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk mengangkat kista yang beratnya 6,5 kilo gram.
Seusai operasi dokter Willy Mambieuw SpB mengakui jika selama dirinya bertugas di RSUD Wamena baru kali ini melakukan operasi pengangkatan kista yang beratnya mencapai 6,5 kilo gram"Selama ini kalau ada tidak sampai 1 kilo gram, untuk ukuran seberat 6,5 kg ini yang pertama kali,"ujar dokter Willy kepada wartawan, kemarin.
Ditanya mengenai penyakit yang diderita pasien, dokter Willy menjelaskan, sebelum operasi, pihaknya melakukan pemeriksaan dimana dari hasil pemeriksaan awanya mencurigai jika pasien menderita tumor, hanya saja karena keterbatasan peralatan pihaknya mendeteksi jenis penyakit dengan gejala-gejala yang dialami oleh pasien.
"Awalnya kami duga ini tumor, dimana pasien bernama Tara Tabuni (39) warga dari Bolakme ini sudah mengeluh kesakitan selama 2 tahun, hanya saja baru masuk ke RSUD Wamena dua minggu dan mendapat perawatan
BACA JUGA: Kotawaringin Timur Siaga Deifteri
Karena melihat gejala-gejalanya kami berkoordinasi dengan pihak keluarga dan keluarga mengizinkan untuk melakukan operasi, dari hasil operasi diketahui pasien menderita kista ovarium,"jelas dokter Willy."Akibat penyakit yang diderita pasien tidak bisa buang air besar secara sempurna dan merasa sesak karena kista membesar dan menekan usus bahkan pasien sulit makan,"pungkasnya.(lmn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPOM Temukan Pewarna Tekstil pada Jajanan Anak
Redaktur : Tim Redaksi