“Menyangkut rencana aksi buruh tanggal 3 Oktober 2102 (besok), saya sudah terus menerus melakukan pertemuan dengan mereka baik dirumah saya pribadi maupun di kantor melalui pejabat eselon I eselon II. Sudah tidak ada masalah, semua kan sudah terakomodir,” ungkap Muhaimin usai melakukan sidak Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (2/10).
Muhaimin mengatakan, sebaiknya para serikat pekerja/buruh dapat menggunakan cara pembicaraan yang lebih terbuka. Bahkan, lanjut Muhaimin, pihak Kemenakertrans juga sangat terbuka jika pihak serikat pekerja ingin melakukan pembicaraan setiap waktu.
“Kita siap 24 jam jika memang pihak serikat pekerja/ buruh ingin melakukan dialog dan membahas mengenai masalah outsourcing maupun menyangkut upah minimum,” jelasnya.
Oleh karena itu, Muhaimin tetap berharap agar para serikat pekerja/buruh untuk tidak melakukan aksi-aksi yang membayakan ekonomi negara. “Jadi kalau sudah sepakat semuanya, serikat pekerja mau tunggu apalagi. Saya himbau besok tidak usah melakukan aksi –aksi yang membahayakan ekonomi kita dan membahayakan para buruh,” imbuhnya. (cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPPT: Pengolahan LJK tak Ada Kecurangan
Redaktur : Tim Redaksi