Klaster Cendana Homes dari Lippo Karawaci Laris Manis

Senin, 13 Juli 2020 – 19:31 WIB
Cendana Homes. Foto: Lippo Karawaci

jpnn.com, JAKARTA - Klaster Cendana Homes dari PT Lippo Karawaci Tbk mendapat sambutan hangat dari masyarakat.

Klaster yang berlokasi di kawasan utama Lippo Village itu ludes terjual dalam waktu sekitar enam jam saat diluncurkan pada Sabtu (11/7).

BACA JUGA: Lippo Karawaci Raih Pendapatan Rp 3,10 Triliun pada Kuartal Pertama 2020

Kelebihan permintaan (oversubscribed) sebesar 2,5 kali dari 324 unit hunian rumah tapak (landed house) yang ditawarkan.

CEO PT Lippo Karawaci Tbk mengaku bangga karena Cendana Homes mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat.

BACA JUGA: Lawan Corona, Lippo Karawaci Donasikan APD Ke Polda Jatim

John menambahkan, dari data profil pemesan unit Cendana Homes, terdapat lebih dari 50 persen didominasi oleh calon pembeli dengan profil anak muda milenial belum menikah.

“Ini berarti bahwa Cendana Homes betul-betul diminati oleh pembeli langsung atau end user,” ujar John, Senin (13/7).

Dia menambahkan, pihaknya akan segera meluncurkan klaster baru dalam waktu dekat bagi masyarakat yang belum kebagian.

“Tipenya kurang lebih sama dengan klaster Cendana Homes,” sambung John.

Cendana Homes terdiri dari 324 unit landed house yang terdiri dari tiga pilihan tipe.

Harga mulai Rp 568 juta. Desain unit Cendana Homes adalah rumah dua lantai dengan pilihan dua dan tiga kamar tidur.

Luas tanah mencapai 50 hingga 80 meter persegi. Rumah berkonsep smart homes dengan features lengkap, yaitu kanopi carport, kamera outdoor dan indoor, sensor pintu dan jendela ini dapat dikontrol melalui handphone.

Cendana Homes yang merupakan area residensial dilengkapi dengan retail arcade bernama Cendana Hills Plaza.

Bangunan dua lantai berkonsep multifungsi ini lokasinya sangat strategis yakni di gerbang masuk area Cendana Homes di Jalan Raya Binong.

Cendana Hills Plaza yang merupakan retail arcade terbaru di Lippo Village hanya terdiri dari 6 unit yang menyediakan 24 lot parkir dijual mulai harga Rp 817 juta.

John menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan beberapa institusi keuangan untuk menyediakan berbagai pilihan cara pembayaran bagi para pembeli.

“Antara lain Bank Nobu, CIMB Niaga, BTN, Panin, BRI, Mandiri, Permata dan Asiatic. Pembayaran dapat dilakukan secara cash maupun cicilan dengan berbagai pilihan opsi sampai dengan 48 kali,” kata John.

Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW) Ali Tranghanda menilai Lippo cukup jeli melihat ceruk pasar dengan meluncurkan produk segmen menengah.

“Itu luar biasa. Produk yang diluncurkan bisa kelebihan permintaan yang tinggi. Ceruk pasar ini memang yang selama ini supply-nya kurang,” kata dia.

Ketua Umum DPP Real Estate Indonesia (REI) Totok Lusida menilai fenomena larisnya penjualan hunian kelas menengah atas menunjukkan bahwa industri properti nasional mampu bertahan di masa pandemi.

“Khususnya hunian yang dibawah Rp1 miliar sekarang memang sedang bagus,” kata Totok.

CEO Property Excellent & Advisory F. Rach Suherman menilai, langkah pengembang yang memberikan kemudahan cara bayar kepada konsumen merupakan langkah maju.

“Itu bagus sekali. Sekarang memang itu yang dibutuhkan oleh konsumen,” ujarnya. (jos/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler