KLH Beri Penilaian 'Proper' 2.000 Perusahaan

Jumat, 26 November 2010 – 15:35 WIB
JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) telah kembali melakukan penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) untuk tahun 2010Proper sendiri merupakan salah satu program unggulan KLH, dalam melakukan pengawasan terhadap kegiatan pengelolaan lingkungan yang dilakukan oleh pelaku usaha.

Menurut Menteri Negara LH Gusti Muhammad Hatta, untuk tahun ini penilaiannya dikategorikan dengan peringkat warna

BACA JUGA: Info Satgas soal Gayus Ditunggu KPK

Warna-warna itu terdiri dari emas, hijau, biru, merah dan hitam (lima kategori), sementara kategori peringkat biru minus dan merah minus ditiadakan.

"Pada periode penilaian tahun 2009-2010 ini, perusahaan yang dilakukan penilaian kinerjanya berjumlah 690 perusahaan, yang terdiri dari 258 perusahaan manufaktur, 215 perusahaan agroindustri, 201 perusahaan pertambangan, energi dan migas, serta 16 perusahaan kawasan/jasa, dengan total tingkat penaatan 71 persen, atau naik dari penaatan tahun lalu," beber Gusti, dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat (26/11).

Saat ini, kata Hatta pula, Proper merupakan salah satu syarat dalam menentukan key performance indicator management di banyak perusahaan
"Karena Proper ini cukup efektif, maka saya instruksikan untuk meningkatkan jumlah peserta Proper, agar dapat menjadi critical mass dalam upaya peningkatan kualitas lingkungan," tegasnya.

Lebih lanjut dikatakan Hatta, pihaknya sejauh ini telah memberikan rekomendasi AMDAL terhadap lebih dari 8.000 perusahaan, sementara penilaian Proper telah dilakukan pada 2.000 perusahaan

BACA JUGA: KPK Tak Siapkan Penyambutan Khusus untuk Busyro

Untuk itu ke depannya, katanya lagi, akan diupayakan menyerahkan (penilaian) sebagian perusahaan Proper itu kepada pemerintah daerah.

"Berkaitan dengan itu, harus dipersiapkan (dulu) segala sesuatunya
Seperti peningkatan kapasitas pengawas di lingkungan pemprov maupun pemkot dan pemkab," terangnya

BACA JUGA: Bibit Harapkan Busyro Tetap Kencang

(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Program Busyro!


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler