Klinik Apung Badan Wakaf Alquran dan Kimia Farma Jangkau Masyarakat Pulau Terpencil 

Senin, 30 November 2020 – 18:19 WIB
Klinik apung Badan Waqaf Al-Qur'an (BWA) dan Kimia Farma. Foto BWA for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Kimia Farma bersama Badan Wakaf Alquran (BWA) meluncurkan program Klinik Apung demi membantu masyarakat di  pulau terpencil yang sulit terjangkau akses layanan kesehatan.

Menurut Ichsan Salam selaku Chief of Oprational (COO) BWA, kolaborasi ini merupakan solusi bagi masyarakat yang kesulitan dalam menjangkau layanan kesehatan di daerah terpencil. 

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Lho Habib Rizieq Kabur? Bima Arya Terima Surat, Sebaiknya Satuan Terbaik TNI Segera Turun Tangan

“BWA dan Kimia Farma memiliki misi kemanusiaan dan bisa berjalan bersama untuk tujuan mulia ini, untuk mendukung SDGs pemerintah dalam meningkatkan kesehatan,” ungkap Ichsan di Jakarta, Senin (30/11).  

Ichsan menjelaskan, road trip Klinik Apung ini menggunakan kapal motor (KM) jelajah pulau terpencil nusantara (JPTN) Fatahillah yang merupakan wakaf dari para wakif dan dermawan BWA yang telah dimodifikasi sedemikian rupa. Di dalam kapal terdapat ruang klinik yang dilengkapi dengan sarana alat kesehatan. 

BACA JUGA: Bangga Papua: Bantuan Tunai Menjangkau Daerah Terpencil

Ichsan menjelaskan, Klinik Apung ini akan menjangkau 8 pulau di wilayah Kepulauan Seribu dengan metode road trip terhitung dari awal Desember 2020 sampai dengan Juli 2021. 

“Pulau-pulau tersebut adalah Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Harapan (Kelapa), Pulau Pelangi, Pulau Panggang, dan Pulau Pramuka,” jelasnya. 

BACA JUGA: Desa Terpencil Bernama Sepakung itu Bikin Pak Ganjar Takjub

Pada kesempatan sama, Direktur Umum dan Human Capital Kimia Farma, Dharma Syahputra mengatakan, Klinik Apung dirancang sebagai salah satu misi kemanusiaan dalam menyehatkan masyarakat Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid - 19. 

Dharma juga menambahkan, kegiatan ini sesuai dengan komitmen Kimia Farma dalam membantu pemerintah mengimplementasikan tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) terkait upaya memastikan kehidupan yang sehat dan mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik bagi seluruh masyarakat dari segala kalangan dan usia.

“Sebagai perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang kesehatan, kami memiliki tekad untuk turut andil menyehatkan masyarakat, khususnya di masa pandemi Covid – 19. Melalui Program Klinik Apung kami berharap, pelayanan kesehatan di Indonesia menjadi lebih baik,” ungkap Dharma.

Klinik Apung Kimia Farma merupakan kapal kedua yang berlayar atas nama Program Klinik Apung. Di mana sebelumnya, kapal pertama telah berlayar di daerah Lombok Barat, NTB. 

Kali ini, Kimia Farma bekerja sama dengan BWA mengadakan serangkaian kegiatan bakti sosial dan pelayanan kesehatan melalui road trip ke pulau-pulau kecil di wilayah Kepulauan Seribu. 

Tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, road trip Klinik Apung Kimia Farma juga dilakukan sebagai bentuk assessment awal guna merancang program terbaik dengan menyesuaikan kondisi lingkungan dan masyarakat di kawasan pulau terpencil Kepulauan Seribu. 

Selain itu, program Klinik Apung dibuat untuk mengedukasi masyarakat terkait pola hidup bersih dan sehat (PHBS), sehingga ke depannya tercipta kawasan sehat. (esy/jpnn)

 

 

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler