jpnn.com - jpnn.com -Big match pekan ke-25 Premier League bakal hadir di Stadion Anfield, Minggu (12/2) dini hari. Tuan rumah Liverpool akan kedatangan tim kuat yang sedang on fire, Tottenham Hotspur.
Untuk urusan daya gedor, Liverpool merupakan yang terbaik. Koleksi gol mereka terbanyak bersama Arsenal di Premier League musim ini, yakni 52 gol.
BACA JUGA: Gagal Geser Arsenal, Liverpool Diancam Manchester City
Namun, ada pekerjaan rumah yang tidak selesai-selesai dikerjakan pelatih Juergen Klopp, yakni pertahanan. Problem paling ruwet adalah di bawah mistar gawang.
Mereka memiliki dua kiper dengan kemampuan yang tidak beda jauh, tapi sama-sama kacau dalam konsistensi. Dampaknya, di antara klub papan atas Premier League, mereka menjadi tim yang paling banyak kebobolan dengan 30 gol dalam 24 laga.
BACA JUGA: Liverpool Menang jika 3 Pemain Chelsea Ini Mati Kutu
Bahkan, di semua ajang, klub berjuluk The Reds itu kebobolan 35 gol dalam 33 laga. Semakin membingungkan karena siapa pun kiper yang dipilih Klopp, baik Simon Mignolet maupun Loris Karius, tetap saja tidak memberikan keamanan dan kenyamanan di bawah mistar.
Tidak heran jika kemudian beredar kabar bahwa Mignolet yang sekarang berusia 28 tahun dan lebih berpengalaman sangat mungkin disingkirkan dari tim. Bahkan, ditengarai dia dilego pada akhir musim nanti.
BACA JUGA: Mane Diragukan jadi Starter Liverpool vs Chelsea
Namun, buru-buru Klopp membantah rumor tersebut. Selain itu, Klopp terkesan sedikit sewot saat disinggung soal berita Mignolet akan duduk di bangku cadangan melawan Spurs.
’’Siapa mengatakan hal itu? Itu hanya rumor. Saya belum memutuskan apa pun soal posisi kiper utama lawan Spurs,’’ kata pelatih asal Jerman itu kepada Football 365, Jumat (10/2).
Mignolet maupun Karius, meski performanya sama-sama labil, memiliki sisi kelebihan dan kelemahan. Mignolet merupakan penahan bola yang bagus. Tetapi, dia lemah dalam mengantisipasi umpan silang dan juga buruk dalam melepas umpan jauh.
Selain itu, Mignolet sering dikritik sebagai kiper yang penguasaan areanya buruk. Kemampuannya mengomando pertahanan dan berkoordinasi dengan pemain belakang juga tidak istimewa. Justru Karius yang lebih muda usianya punya kemampun lebih baik dalam mengomando area pertahanan.
Karius juga merupakan penahan bola yang bagus dan piawai menahan tembakan jarak jauh. Masalahnya, dia sulit berkembang dalam tekanan. Selain itu, ketika area penalti dipadati pemain, dia mudah kehilangan konsentrasi. Kondisi itu berbahaya ketika ada sepakan bebas atau sepak pojok.
Banyak media di Inggris memprediksi, setelah permainan Mignolet buruk dalam beberapa pertandingan terakhir, untuk melawan Tottenham, Karius sangat mungkin dimainkan. Musim ini Karius memiliki catatan kebobolan rata-rata satu gol per laga. (dra/c4/ham/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... JK Gelar Rapat Mendadak, Setengah Jam!
Redaktur & Reporter : Adek