KOLAKA - Koordinator Posko Musibah KMP Windu Karsa, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Syamsuddin memastikan kapal milik Kalla Grup berpenumpang 130 orang saat tenggelam di perairan Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra)Menurutnya, data penumpang diperoleh dari manifest penumpang KMP Windu Karsa yang tercatat dan jumlah laporan masyarakat yang kehilangan keluarganya
BACA JUGA: Puluhan Warga Padang Berlebaran di Pengungsian
"Jadi yang meninggal itu sembilan orang bukan 12 orang, sementara yang ditemukan selamat sebelumnya didata itu 91 orang, namun bertambah dua orang karena ada laporan dari keluarga korban yang selamat tersebut, sehingga total yang selamat berjumlah 93 orang, sementara laporan orang hilang itu berjumlah 28 orang, jadi total yang terdata semua hingga saat ini 130 orang,” kata Syamsuddin, Senin (29/8).
Pernyataan Syamsuddin ini terkait dengan adanya kesimpangsiuran informasi terkait dengan jumlah korban KMP Windu Karsa
BACA JUGA: Terjunkan Tim Khusus Pencari Wabup Kolut
Kata Syamsuddin, masyarakat bisa langsung datang ke Polres Kolaka atau melalui hotline telepon posko di nomor 085242551893.Kepala Pos Sar Kolaka, Budi R Raharjo mengakui jika perbedaan jumlah korban yang meninggal karena adanya laporan yang masih simpang siur pada saat evakuasi korban
BACA JUGA: Kapten KMP Windu Karsa Bantah Kapalnya Bocor
Sebagaimana diketahui, KMP Windu Karsa tenggelam pada koordinat 04.0500 lintang selatan dana pada 121.20,46 bujur timur sekitar pukul 00.45 WITA Sabtu (27/8) dini hariTitik tersebut berjarak sekitar 10 notikal mile dari Pelabuhan Kolaka, atau tinggal sekitar dua jam perjalananKala itu KMP Windu Karsa bertolak dari Pelabuhan Bajoe Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Kolaka, Sulawesi Tenggara(p13/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 28 Korban KMP Windu Karsa Masih Dinyatakan Hilang
Redaktur : Tim Redaksi