jpnn.com, JAKARTA - DPP KNPI mendukung sepenuhnya langkah pengendalian keamanan yang akan diambil TNI/Polri, melihat dinamika yang berkembang pascapemungutan suara Pemilu 2019.
Menurut Bendahara DPP KNPI Twedy Noviadi Ginting, dukungan diberikan karena pihaknya meyakini TNI/Polri akan mengambil langkah terbaik, demi menjamin keamanan seluruh rakyat Indonesia.
BACA JUGA: Nur Asia: Bang Sandi Mulai Pulih, Kencangkan Doa, Ketuk Pintu Langit
"KNPI juga siap menghadapi gerakan inkonstitusional yang ingin dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Karena sejatinya, perselisihan pemilu ditempuh melalui jalur hukum, bukan aksi jalanan," ujar Twedy di Jakarta, Jumat (19/4).
Twedy kemudian mengajak semua elemen masyarakat untuk bersabar dan menerima hasil perhitungan resmi KPU sebagai sebuah proses demokrasi yang telah melibatkan jutaan rakyat Indonesia.
BACA JUGA: PDIP: Prabowo - Sandi Hanya 37 Persen
"Mengajak semua masyarakat bergandengan tangan kembali, menjaga persatuan nasional, mengubur segala dendam dan kebencian. Mari kembali ke aktivitas masing-masing demi kemajuan negara," ucapnya.
Secara khusus DPP KNPI, kata Twedy, juga mengucapkan selamat pada pasangan calon presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin, yang berdasarkan quick count berbagai lembaga survei, unggul dari pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno.
BACA JUGA: Dari Pemilu 2014 sampai Pilkada 2018, Quick Count Terbukti Akurat
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyelenggara pemilu, TNI/Polri dan pemuda Indonesia yang ikut berpartisipasi memberikan suara bagi masa depan Indonesia," pungkas Twedy. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi - Maruf Unggul di 18 Provinsi Plus Luar Negeri, Prabowo - Sandi 16 Provinsi
Redaktur & Reporter : Adil