Kombes Iqbal: Pasukan TNI-Polri Sudah Dikirim ke Ilaga, Akan Buru Teroris KKB

Minggu, 02 Mei 2021 – 00:40 WIB
Pasukan gabungan TNI dan polisi tiba di Ilaga, Kabupaten Puncak, Sabtu (1/5/2021). Foto: ANTARA/HO-Humas Satgas Nemangkawi

jpnn.com, TIMIKA - Kepala Satgas Humas Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Alqudusy mengatakan pasukan gabungan TNI dan polisi mulai dikirim ke Ilaga sejak Sabtu (1/5) pagi.

Pasukan gabungan akan bertugas mengamankan kegiatan masyarakat sekaligus memburu kelompok bersenjata yang sekarang telah ditetapkan sebagai kelompok teroris.

BACA JUGA: Singgung KKB di Papua Dicap Teroris, Natalius Pigai: Tanda-tanda Indonesia Bubar

"Kehadiran personel gabungan di wilayah Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, sebagai representasi negara di tengah masyarakat maupun pengejaran terhadap KKB yang sekarang ini telah disebut sebagai kelompok teroris," kata dia Iqbal.

Dia menyebutkan bahwa pengiriman pasukan TNI dan polisi ke Ilaga tidak lepas dari makin masifnya kelompok bersenjata menebar teror dan kekerasan terhadap masyarakat maupun aparat keamanan.

BACA JUGA: Pria Majalengka Dibunuh di Tulungagung

Puncak dari gangguan keamanan oleh mereka yaitu yakni dengan gugurnya Kepala BIN Daerah Papua Mayor Jenderal TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Nugraha Karya di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Minggu (25/4).

Sebelumnya kelompok bersenjata di Papua telah membunuh dua orang guru yang bertugas di Distrik Beoga, dan seorang tukang ojek serta seorang pelajar SMA di Distrik Ilaga.

Terbaru, satu personel Brigade Mobil Kepolisian Indonesia atas nama Bhayangkara Satu (Anumerta) I Komang Wira Natha, juga gugur saat kontak tembak dengan kelompok bersenjata di Kampung Makki, Distrik Ilaga Utara, Selasa (27/4).

"Dengan makin masifnya kelompok ini menebar teror maka mendorong pemerintah mengambil sikap tegas dengan mengganti istilah KKB menjadi teroris," kata Alqudusy.

Sejauh ini, katanya, situasi keamanan di Ilaga cukup kondusif, masyarakat setempat tetap beraktivitas sebagaimana biasanya.

Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia mengakui situasi keamanan di wilayah Distrik Ilaga dan Kabupaten Puncak pada umumnya masih kondusif.

"Sampai saat ini situasi keamanan di Ilaga masih normal, tidak ada hal-hal yang menonjol. Demikian pun di Bandara Ilaga, penerbangan lancar-lancar saja. Di pasar warga tetap berjualan," kata dia.

Sejumlah faksi kelompok bersenjata yang saat ini dilaporkan kini mengonsentrasikan kekuatannya di Markas Lumawi, Distrik Ilaga Utara.

Markas Lumawi itu diketahui menjadi markas sejumlah gembong mereka, di antaranya Lekagak Telenggen, Militer Murib, dan lain-lain. Jarak tempuh dari Ilaga ke Markas Lumawi sekitar dua jam perjalanan menggunakan mobil melewati gunung terjal dan sungai.

Pada Selasa (27/4), tim gabungan TNI dan polisi yang hendak merangsek masuk ke Markas Lumawi dicegat kelompok bersenjata di sekitar Olenki.
Kontak tembak antara mereka dengan kelompok bersenjata itu pun tak terhindarkan.

Dalam insiden itu, satu polisi dari Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, gugur, sementara dua orang lain terluka dan kini dirawat intensif di RSUD Mimika. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler