jpnn.com - JAKARTA - Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat mengimbau pemudik, khususnya yang menggunakan transportasi umum, untuk mewaspadai hipnotis selama masa libur Lebaran 2024. Selain itu, para pemudik juga diimbau mewaspadai pencopet yang berkelompok dan pelaku penipuan.
"Apabila ada orang yang dicurigai segera laporkan ke petugas yang terdekat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro saat memantau kesiapan Posyan Lebaran di Stasiun Senen, Jakarta, Selasa (9/4).
BACA JUGA: Jasa Raharja dan Korlantas Polri Tinjau Arus Mudik di Sejumlah Titik
Susatyo juga mengimbau pemudik agar tetap berhati-hati di perjalanan, tak menggunakan perhiasan berlebihan dan sebaiknya tidak mudah percaya bujuk rayu orang baru yang menawarkan barang maupun jasa.
"Apabila dipaksa segera laporkan ke petugas. Hati-hati barang bawaannya jangan sampai hilang," imbaunya.
BACA JUGA: BPTD Sumbar & Pemprov Sambut Kedatangan Para Peserta Mudik Gratis Â
Dia mengatakan meskipun puncak arus mudik di Stasiun Senen sudah lewat, tetapi hingga hari ini masih terlihat calon pengguna transportasi kereta api (KA).
Polres Metro Jakarta Pusat dan polsek jajaran tidak akan lelah melayani pemudik termasuk di Stasiun Senen. Kepolisian
BACA JUGA: GP Ansor Dirikan 250 Posko Mudik, Bantu Masyarakat Nyaman Pulang Kampung
siap memberikan rasa aman dan nyaman untuk para pemudik selama di perjalanan.
"Kita bersama tiga pilar untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pemudik yang akan pulang kampung," tutur Susatyo. ??
Selain memberikan imbauan pada pemudik, Kapolres sebelumnya berpesan pada warga Jakarta yang tidak mudik untuk selalu menjaga keamanan lingkungan mereka.
Apabila ada masalah atau tindak kriminal di lingkungannya, imbuh dia, maka warga dapat segera menghubungi Polsek terdekat untuk ditindaklanjuti.
"Saya berpesan kepada warga yang tidak mudik agar bersama-sama menjaga keamanan dan antisipasi pelaku kejahatan rumah kosong maupun kejahatan lainnya. Mari kita jaga bersama-sama wilayah Jakarta Pusat supaya aman dan kondusif," ujar Susatyo.
Dia mengimbau masyarakat agar tidak melakukan takbiran keliling dan tidak menyalakan petasan ataupun kembang api yang dapat memancing keributan atau mengganggu sesama warga. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi