jpnn.com, JAKARTA - Iwan Fals mengapresiasi langkah polisi menangkap pria yang mengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi. Musikus legendaris itu menilai kinerja aparat hebat dan cepat.
Pujian disampaikan Iwan Fals lewat akun Twitter miliknya @iwanfals. Diketahui memang aktif nge-tweet, pelantun Bento itu sengaja membahas penangkapan pria yang mengancam akan memenggal kepala Jokowi.
BACA JUGA: Pria Pengancam Penggal Kepala Presiden Jokowi Ditangkap Polisi
"Pria yang ancam penggal kepala Jokowi sudah ditangkap, hebat ya kinerja polisi bisa cepat gitu," ungkap Iwan Fals, Minggu (12/5).
"Walau masih ada satu dua polisi di jalan yang 'prit jigo', kemarin saya baru kena, gara-gara ganjil genap. Sore pak ini kayak Iwan Pales ya, siap dia nyengir sambil bisik-bisik sama sopir saya," sambungnya.
BACA JUGA: Pak Jokowi, Ini Usulan Iwan Fals soal Pemindahan Ibu Kota
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya berhasil menangkap pria inisial HS yang mengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi, yang videonya viral di media sosial.
BACA JUGA: Ada 2 Partai Pengusung Jokowi tak Suka Bu Susi jadi Menteri Lagi?
BACA JUGA: Iwan Fals Usul Nama Ibu Kota setelah Dipindah, Bagaimana Menurut Anda?
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, Hermawan Susanto alias HS itu ditangkap di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor.
Penangkapan terhadap HS sendiri dilakukan oleh tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Aparat bergerak setelah berhasil mengidentifikasi video dan melacak pelaku.
Dalam kasus ini, HS diduga melakukan tindak pidana kejahatan terhadap keamanan negara dan tindak pidana di bidang ITE dengan modus pengancaman pembunuhan terhadap Presiden RI.
BACA JUGA: Menang 70,9% di Lobar, Sandiaga Uno: Masyarakat NTB Ingin Perubahan
Perbuatan HS sendiri diduga dilakukan pada Jumat (10/5) dalam aksi unjuk rasa di depan kantor Bawaslu. (mg3/jpnn)
Simak Berita Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Talaud Ditangkap KPK, Iwan Fals: Cantik-Cantik Kok Gitu
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra