jpnn.com - JAKARTA – Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Effendi MS Simbolon minta Komisi I DPR RI memanggil Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (FI) Maroef Sjamsoeddin untuk dimintai klarifikasinya terkait dengan rekaman pembicaraannya dengan Ketua DPR RI Setya Novanto.
“Saya usulkan agar Komisi I DPR RI panggil Presiden Direktur PT Freeport Indonesia. Minta klarifikasinya soal rekaman itu," kata Effendi MS Simbolon, di Gedung Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (19/11).
BACA JUGA: BNP2TKI Siap Penuhi Permintaan Kalangan Industri di Macau Mulai 2016
Menurut Effendi Simbolon, adanya rekaman dan itu jadi alat bukti oleh Menteri ESDM Sudirman Said melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) sepertinya sangat sistemik.
“Jangan-jangan ini permainan Freeport, makanya mereka menunjuk resmi mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Maroef Sjamsoeddin sebagai Presdir PT Freeport Indonesia,” ujar dia.
BACA JUGA: Bini Muda Gatot Sudutkan OC Kaligis
Kalau Maroef Sjamsoeddin terindikasi menggunakan instrumen BIN untuk melakukan ini, menurut anggota Komisi I DPR ini, maka sudah terjadi pelanggaran.
Effendi mengingatka masalah PT Freeport ini sesungguhnya sangat sensitif karena lokasi tambangnya terletak Papua.
BACA JUGA: GAWAT: Pilkada Serentak Tercoreng Perilaku PNS
“Ini masalah sensitif, karena Papua itu tidak bersama Indonesia sejak 1945. Hati-hati, ini bisa mereka benturkan untuk kepentingan bisnis," kata Effendi Simbolon.(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gatot Sesalkan OC Kaligis Ogah Buka-bukaan soal Uang Jatah untuk Maruli
Redaktur : Tim Redaksi