jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berkomitmen memberdayakan masyarakat di sekitar kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Tujuannya agar masyarakat benar-benar dapat merasakan manfaat keberadaan IKN Nusantara.
BACA JUGA: Kemnaker Berkomiten Kuat Ciptakan Wirausaha Baru
Hal tersebut disampaikan Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan (Stafsus Menaker) Caswiyono Rusydie Cakrawangsa saat meninjau program Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) Berbasis Kawasan di Kecamatan Waru dan Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (12/10).
Menurut Caswi, sebagai sebuah kota baru, IKN akan menjadi pusat pertumbuhan dan penyerapan tenaga kerja.
BACA JUGA: Kemnaker Terus Benahi Tata Kelola Penempatan Pekerja Migran dari Hulu Hingga Hilir
Bukan hanya sektor konstruksi, pemerintahan, serta sektor formal lainnya, kehadiran IKN juga akan menjadi potensi ekonomi dan penyerapan tenaga kerja di banyak sektor, seperti pangan, pariwisata, industri kreatif, jasa dan lain-lain.
Karena itu, menurut Caswi, selain meningkatkan kompetensi tenaga kerja sektor formal, pihaknya juga akan melakukan pemberdayaan masyarakat dengan membangun BLK Komunitas dan mencetak wirausaha melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) di berbagai sektor, seperti pertanian, pangan, industri kreatif, jasa, dan lain-lain.
BACA JUGA: Taksi Terbang EHang 216 Siap Jadi Moda Transportasi Futuristik di IKN
"Kami harus memastikan agar warga Kalimantan Timur pada umumnya dan warga Sepaku pada khususnya dapat menjadi aktor-aktor ekonomi dan pembangunan," tegas Caswi.
Caswi mengatakan untuk memberdayakan warga sekutar IKN, pihaknya telah menjalankan program PKK Berbasis Kawasan.
Program ini dijalankan di dua lokasi, yaitu Kecamatan Waru dan Kecamatan Sepaku, Kabupatan Penajam Paser Utara.
"Melalui PKK Berbasis Kawasan, Kemnaker mengintegrasikan pelatihan dengan pengembangan kewirausahaan dalam suatu ekosistem yang terpadu," ujarnya.
Selain meninjau program PKK Berbasis Kawasan, Stafsus Menaker juga mengunjungi TKM pengolahan makanan di Desa Pemaluan, TKM pertanian Hidroponik Nusantara dan TKM Batik Sepaku Nusantara di Desa Bukitraya, sera meninjau proses pembangunan BLK Komunitas di Desa Sukaraja, Sepaku.
"Desa-desa itu merupakan desa penyangga utama IKN, yang kita dorong agar masyarakatnya dapat memainkan peranan di IKN," pungkasnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi