jpnn.com, JAKARTA - Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono melakukan pemantauan pengamanan libur Natal dan tahun baru (Nataru) di KM 19 Tol Jakarta - Cikampek, Kamis (24/12).
Orang nomor dua di Korps Bhayangkara ini mengecek proses rapid test antigen yang disediakan oleh jajaran Polda Metro Jaya.
BACA JUGA: Komjen Gatot Eddy: Kalau Tetap Bandel akan Kami Beri Sanksi Tegas!
Dalam pengecekan ini, Wakapolri didampingi Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto, Kakorlantas Polri Irjen Istiono, Asops Kapolri Irjen Imam Subianto dan pejabat utama lainnya.
“Kami melihat ketika masyarakat yang akan pulang kampung atau berlibur melaksanakan kegiatan rapid antigen, yang mana ini dilaksanakan selama dua hari kemarin dan hari sekarang,” kata Gatot dalam keterangannya, Kamis.
BACA JUGA: Wakapolri Gatot Eddy Dorong Mahasiswa Memperkuat Wawasan Kebangsaan
Mantan Kapolda Metro Jaya ini mengatakan, rapid antigen di KM 19 Tol Jakarta-Cikampek ini sudah dilaksanakan selama dua hari.
Dalam prosesnya, tim Dokkes telah melakukan rapid antigen terhadap 400 orang lebih.
BACA JUGA: Warga yang Pengin ke Kediri Wajib Bawa Hasil Rapid Test Antigen
“Kalau kemarin itu lebih kurang ada sebanyak 166 orang yang rapid antigen dan ada tiga orang yang mengalami reaktif dan hari ini sudah sebanyak 270 orang satu orang reaktif,” tambah dia.
Gatot menerangkan, warga yang kedapatan reaktif Covid-19 akan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan tes lanjutkan guna memastikan kondisi kesehatannya.
Menurut Gatot, rapid antigen ini adalah salah satu cara menekan penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh Polri dalam Operasi Lilin 2020.
Dia berharap operasi yang akan berakhir sampai 4 Januari 2020 bisa berjalan lancar.
“Salah satu tujuan dari pada operasi lilin ini adalah yang merupakan operasi kemanusiaan, kami memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, usaha kita semua bersama-sama bisa meminimalisir terjadinya penularan Covid-19,” jelasnya.
Selain untuk menekan penyebaran COVID-19 di libur akhir tahun ini, operasi dengan sandi kemanusiaan ini untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Operasi ini juga untuk meminimalisasi terjadinya fatalitas kecelakaan lalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, angka kriminalitas, ini yang kami lakukan,” tandas Gatot. (cuy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan