Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Idham Aziz ditunjuk sebagai calon tunggal mengisi jabatan Kapolri untuk menggantikan Jenderal Tito Karnavian, yang telah diangkat menjadi Mendagri pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf.
Nama mantan kapolda Metro Jaya itu bahkan telah dikirim Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR.
BACA JUGA: Mahfud MD Dapat Pesan dari Hendropriyono Sebelum Dilantik Jadi Menko Polhukam, Begini Isinya
"Pengganti kapolri adalah sudah kami ajukan juga ke DPR, Pak Idham Azis, Kabareskrim, satu saja," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10).
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah memberhentikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dari posisinya. Pemberhentian ini disampaikan melalui surat yang dikirim ke DPR dan dibacakan, Selasa (22/10).
BACA JUGA: Berada di Luar Pemerintahan Jokowi, Yusril Ihza Mahendra Bilang Begini
Bagaimana kekayaan Idham Azis saat ini? Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), kekayaan Idham Azis mencapai Rp 5.046.058.907.
Catatan itu merupakan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN) yang diajukan Idham pada 8 Maret 2019.
BACA JUGA: Tak Menyangka Wiranto Mau Repot, Mahfud MD Mengaku Sangat Terharu
Idham memiliki harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan mencapai total Rp 3. 458.937.000. Adapun harta tidak bergerak tersebut tersebar di Depok, Jawa barat dan Kendari, Sulawesi Tenggara.
Kemudian, untuk harta bergerak Idham seperti alat transportasi dengan nilai total Rp 730 juta. Seperti mobil merek Toyota Innova Venturer 2017 dengan nilai Rp 380 juta dan Mobil merek Toyota Innova 2016.
Kemudian, untuk harta bergerak lainnya mencapai Rp 490 juta. Sementara untuk Giro dan kas lainnya mencapai total Rp 834.871.813.
Idham pun juga dalam LHKPN tidak sama sekali memiliki hutang. Total kekayaan Idham Aziz mencapai Rp 5.513.808.813.
BACA JUGA: Mahfud MD Sudah Dua Kali Gantikan Posisi Wiranto, Begini Kesannya
Idham sendiri digadang-gadang bakal menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Tito Karnavian. Tito mengisi jabatan sebagai Menteri Dalam Negeri. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga