Kompak! Unta, Kuda Poni dan Embek Jagokan Kroasia

Sabtu, 14 Juli 2018 – 19:29 WIB
TEBAK PEMENANG: Seekor unta koleksi TSTJ bernama Salsa sedang menebak pemenang laga Piala Dunia 2018 antara Prancis melawan Kroasia. Foto: Arief Budiman/Radar Solo

jpnn.com, SOLO - Ada-ada saja cara menyambut laga final Piala Dunia 2018 yang mempertemukan Kroasia dan Prancis. Yang paling heboh adalah menebak pemenang perhelatan sepak bola sejagad itu dengan melibatkan hewan.

Itu pula yang terjadi di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), Solo, Jumat (13/7). Ada unta bernama Salsa yang menebak pemenang pada final Piala Dunia 2018.

BACA JUGA: Cek Bursa Taruhan Belgia vs Inggris di Sini

Mula-mula, Salsa ditempatkan di tengah-tengah bendera Prancis dan Kroasia. Perlahan namun pasti, langkah unta itu tampak tegas menghampiri sisi bendera Kroasia.

Tak lama kemudian kepala si unta pun langsung menyundul bendera Kroasia tersebut. Seakan masih ragu, panitia pun kembali mengulanginya hingga tiga kali.

BACA JUGA: Belgia vs Inggris: Setan Merah Cari Kado Ultah Buat Martinez

Namun, fauna khas padang pasir itu tetap menghampiri bendera Kroasia. “Sepertinya memang punya keyakinan si Salsa ini,” kelakar Dirut TSTJ Bimo Wahyu Widodo.

Selanjutnya, eskperimen serupa melibatkan seekor kuda poni. Sama seperti Salsa, kuda poni bernama Vino itu ditempatkan di tengah bendera Prancis dan Kroasia.

BACA JUGA: Lihat! Gaya Jatuh Neymar Bisa jadi Alfabet A Sampai Z

Ternyata pilihan Vino sama dengan Salsa. Sampai tiga kali pula Vino menghampiri bendera Kroasia.

“Bendera Kroasia disundul tiga kali. Alasannya apa juga kurang tahu mungkin sudah bisik-bisik sebelumnya,” tutur Bimo bergurau.

Beberapa saat kemudian, seekor kambing yang hendak dijadikan santapan kelompok piton juga dimanfaatkan untuk menebak pemenang Piala Dunia 2018. Tapi lagi-lagi Kroasia menjadi pilihan satwa yang mengembik itu.

Bahkan, tiga kali pula si embek itu menghampiri bendera Kroasia. Menurut Bimo, tebakan tentang juara Piala Dunia 2018 dengan melibatkan satwa TSTJ itu membawa keasyikan tersendiri.

“Mungkin tim satwa sudah mufakat pilih Kroasia. Tapi kalau saya ya tetap pilih Prancis. Ya ini buat asyik-asyikan saja memeriahkan Piala Dunia,” imbuhnya.

Kepala Tim Medis TSTJ drh Siti Nuraini mengatakan, pelibatan satwa untuk menebak pemenang Piala Dunia merupakan cara untuk ikut menyemarakkan event olahraga bergengsi di dunia itu. TSTJ tak mau kalah dengan kebun binatang di manacanegara.

“Jika di luar negeri dulu ada gurita yang memprediksi di Piala Dunia, maka kami juga bisa melakukan hal yang sama. Malah tiga hewan yang memprediksi,” ujarnya.

Selain itu, kegiatan serupa juga bukan yang pertama digelar di TSTJ. Bahkan saat Piala Dunia 2014, TSTJ juga melakukan hal sama.

Kala itu sejumlah satwa koleksi TSTJ Solo dihadapkan pada bendera Argentina dan Jerman. Pertandingan puncak Piala Dunia 2014 memang mempertemukan Jerman dengan Argentina.

Kala itu satwa-satwa TSTJ Solo memilih bendera Argentina. Sedangkan juaranya justru Jerman.

“Tim mana pun bisa memenangi Piala Dunia kali ini. Harapannya Timnas Indonesia juga dapat mengikuti piala dunia seperti negara lainnya,” ujar Siti.(rs/ves/per/JPR)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemain Kroasia Tak Mau Diganti, Dalic Enggan Disebut Pelatih


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler