jpnn.com, MAKASSAR - PSM Makassar memilih meliburkan pemain karena kompetisi Liga 1 2022-2023 belum ada kepastian pasca-tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Pemerintah belum memberikan izin kepada penyelenggara untuk melanjutkan kompetisi liga tertinggi Tanah Air tersebut.
BACA JUGA: Aremania Minta Aktor Tragedi Kanjuruhan Ditemukan
Media Officer MO PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim membenarkan tim asuhan Bernardo Tavares diliburkan sementara waktu.
Hal tersebut lantaran kompetisi Liga 1 belum ada kepastian dimulainya.
BACA JUGA: Diperkosa Dukun Cabul, Gadis Baru Lulus SMA Alami Depresi Berat, Begini Kronologinya
"Sekarang tim libur latihan sampai November mendatang. Tim mulai kumpul pada 2 November 2022," kata Sulaiman Abdul Karim, Senin (17/10).
Kendati demikian, para pemain tetap diberikan tugas oleh para pelatih selama libur. Mereka wajibkan melakukan hal demikian.
BACA JUGA: Pilkades di Ogan Ilir Ricuh, 1 Orang Terkapar Bersimbah Darah, Kotak Suara Dirusak
"Tim pelatih tetap memberikan program latihan kepada seluruh pemain," tambahnya.
Sekadar diketahui, saat ini para pemain tim berjuluk Juku Eja sudah pulang kampung masing-masing.
"Mereka pulang kampung ketemu keluarganya," bebernya Sulaiman.
Selain itu, PSM Makassar merupakan salah satu tim yang tidak pernah terkalahkan selama sepuluh pertandingan di Liga 1.
Pasukan Ramang mengoleksi 22 poin dari sepuluh pertandingan. Kini mereka menempati posisi tiga klasemen sementara Liga 1.(mcr29/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : M. Srahlin Rifaid