jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Polda Metro Jaya terus berupaya membasmi habis penjahat jalanan seperti jambret dan begal yang beberapa waktu belakangan meresahkan masyarakat.
Atas upaya itu, Polres Tangerang Selatan yang ada di bawah PMJ menangkap delapan orang pelaku kejahatan jalanan.
BACA JUGA: Gagal Atasi Begal dan Jambret, Kapolda Siap-siap Dicopot
Dari delapan orang yang diciduk satu di antaranya terpaksa diberikan tindakan tegas terukur karena melawan saat ditangkap.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdy Irawan mengatakan, tindakan tegas diberikan ke kaki kanan dan di badan.
BACA JUGA: Banyak Jambret di Jakarta, OK OCE Solusinya
Kedelapan pelaku itu adalah, Suripto alias Anton yang tewas karena diberikan tindakan tegas terukur lantaran melawan saat akan ditangkap. Lalu Rudiyansah yang berperan sebagai eksekutor, Rusmono Andi Sucipto, Riko, Deri Seventin Karisman, Yopin Saputra, Sapero.
"Imuh Alias Batak yang berperan sebagai joki masih dalam pengejaran," katanya, Rabu (4/7).
BACA JUGA: Kapolri Perintahkan Sikat Bandit Jalanan Jelang Asian Games
Selain Polres Tangsel, Polres Metro Jakarta Selatan juga menciduk sebanyak lima orang yang merupakan pelaku kejahatan jalanan serupa.
Mereka adalah, M Wahyu Ramadhan (17), Teuku Alfath Fiisabilillah (16), Additya Pratama Hakim (18), Fernando Alonso (16) dan Desto Baskara (22).
Penangkapan bermula ketika Polsek Cilandak menciduk Desto saat akan beraksi di Jalan H Ali RT 004/006, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan Selasa (3/8). Dari keterangan Desto lah lantas polisi menangkap empat orang lainnya.
"Atas dasar informasi itu, tim langsung melakukan pengejaran dan berhasil diamankan empat pelaku lainnya," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar dalam keterangan tertulisnyaz
Menurut dia, pelaku atas nama Teuku Alfath dan M Wahyu Ramadhan mengaku aksi terakhirnya adalah ketika merampas satu buah sepeda dan satu unit ponsel, di kawasan Bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan yang berhasil meraup puluhan juta rupiah dari aksinya itu.
Biasanya mereka menjual hasil kejahatan ke Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pihaknya pun masih memburu dua pelaku lain yang merupakan satu komplotan dengan mereka. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas! 5 Anggota Kelompok Tenda Oranye Masih Buron
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan