Komputer Error, Tagihan Listrik Jebol

Sabtu, 23 Juni 2012 – 03:30 WIB

SEORANG perempuan warga kota Abilene, Texas, Amerika Serikat, Kristin Harriger, baru-baru ini dibuat kaget oleh tagihan rekening listriknya yang tiba-tiba melonjak pesat. Tidak tanggung-tanggung, perusahaan listrik lokal Potentia Energy, menyodorkan tagihan sebesar USD 1,38 juta (Rp13 miliar) ke Harriger.

Dikutip dari laman berita Canana Updated News, Jumat (22/6), Harriger sebagai single parent biasanya hanya perlu membayar kurang lebih USD 100 (Rp941.000) untuk pembayaran listrik di rumahnya. Namun ia terbelalak begitu menerima tagihan yang tak lazim.

"Saya membuka surat tagihan itu, membacanya dan kemudian berkata pada diri sendiri ‘Ya Tuhan, itu uang yang sangat banyak’,” kata Harriger, sebagaimana dilansir dari media lokal Abilene Reporter News.
 
Perempuan itu awalnya mengira semua itu hanya lelucon. Alih-alih membayar tagihan, Harriger justru menunjukkan surat tagihan kepada teman-temannya.
 
Setelah menghubungi pihak Potentia Energy, akhirnya Harriger menyadari dirinya telah menjadi korban kesalahan komputer. Bukannya memberlakukan tarif normal sebesar 9 sen per kilowatt jam (Kwh), sistem billing perusahaan tersebut malah menagih tarif sebesar USD 1.000 (Rp9,4 juta)  per kwh.
 
“Saya sangat senang saya tidak memakai sistem pembayaran otomatis,” canda Harriger yang telah menerima permintaan maaf dari perusahaan tersebut dan dijanjikan akan segera menerima tagihan listrik yang benar.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebun Binatang Kebanjiran, Beruang Kutub Keluyuran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler