Kondisi Terkini Istri Ferdy Sambo, Tidak Ada Luka, Hanya Terbaring di Ranjang

Sabtu, 30 Juli 2022 – 01:58 WIB
Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo minta perlindungan LPSK. Dok Instagram Kadiv Propam Polri.

jpnn.com - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengatakan telah bertemu dengan istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi seusai baku tembak yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J terjadi.

Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi menjelaskan kondisi fisik istri Irjen Ferdy Sambo saat itu.

BACA JUGA: Irjen Sambo, Putri, Bharada E, dan Brigadir J Sempat PCR Bersama Sebelum Penembakan

Dia menyebutkan pihaknya masih belum bisa mewawancari Putri Candrawathi lantaran kondisinya masih terguncang.

"Masih suka nangis. Jadi, masih tidur di ranjang dengan selimut tidak pakai make up," kata Edwin saat dihubungi wartawan, Jumat (29/7).

BACA JUGA: Ternyata, Irjen Ferdy Sambo Awalnya Minta Perlindungan untuk Bharada E ke LPSK

Dia juga menyebutkan pihaknya tidak menemukan luka fisik di tubuh istri Ferdy Sambo. 

"Tidak ada, secara fisik tidak nampak luka-luka," lanjutnya.

BACA JUGA: Istri Ferdy Sambo Ternyata Minta Perlindungan Begini ke LPSK

Edwin jug menyebutkan pihaknya sudah menjadwalkan pemeriksaan untuk Putri Candrawathi.

Namun, dia enggan membeberkan waktu pemeriksaan tersebut. 

"Kami panggil ke kantor. (Hari) Ya, masih rahasia karena menjaga privasi dari pemohon," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Hasto Atmojo Suroyo mengatakan belum ada perkembangan signifikan terkait permohonan perlindungan oleh Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Bharada E.

Dia seharusnya pada Rabu (27/7) LPSK melakukan pendalaman permohonan perlindungan istri dan ajudan Ferdy Sambo itu.

"Ternyata pengacara mengatakan belum bisa, Ibu Putri masih syok. Kemudian Bharada E sekarang ditarik ke Brimob, di Mako," kata Hasto saat dihubungi JPNN.com, Jumat (29/7).

Dia menyebutkan pihak Brimob Polri sendiri sudah mendatangi LPSK untuk menyampaikan kabar penarikan Bharada E itu.

"Disampaikan bahwa sekarang Bharada E sudah ditarik ke Mako Brimob. Jadi, kalau ada apa-apa harus lewat Brimob," lanjutnya.

Hasto menyebutkan pihaknya telah meminta bantuan Brimob untuk bertemu dengan Bharada E. 

"Kemudian kami sampaikan tolong kami dibantu untuk bisa berkomunikasi dengan Bharada E agar kami bisa melakukan pendalaman atas permohonan dia," ujar Hasto. (mcr8/jpnn)


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : M. Adil Syarif, Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler