Kondom Berserakan di Taman Dahlia

Kuat diduga, sampah pengaman seks itu dibuang sembarangan di lokasi oleh pasangan lelaki setelah berhubungan intim dengan lawan jenis di lingkungan taman.

Pantauan Radar Cirebon (Grup JPNN), Taman Dahlia bisa dibilang taman yang paling sepi di Kabupaten Kuningan. Padahal taman seluas ribuan meter persegi itu, berada di pusat kota. Atau bahkan berada tepat di seberang Kantor Bupati.

Sepi dalam arti nyaris tidak ada masyarakat sengaja menikmati taman tersebut untuk rekreasi bersama keluarga, atau sebatas nongkrong. Pun tidak ada satupun aktivitas pedagang kaki lima (PKL) maupun pedagang lain, karena memang dilarang.

Taman tersebut, seperti hanya diperuntukan khusus bagi pasangan muda-mudi yang ingin berpacaran. Suasana dan lokasinya juga mendukung sekali untuk mojok. Bahkan  berbuat mesum sekalipun dengan pasangan.

Sudah sepi, lokasi taman juga terletak di bawah jalan raya dengan pagar tembok. Sehingga secara langsung tidak mudah dilihat orang lewat. Apalagi taman dalam undakan tangga kedua, lebih berada di bawah sehingga lebih tersembunyi.

Selanjutnya, seputar taman di benteng tembok setinggi 2 meteran. Benteng itu, masih dilapis tembok gedung tinggi kampus SMAN 3 Kuningan. Ditambah pepohonan besar nan rindang membuat suasana Taman Dahlia menjadi semakin nyaman.

“Tadi pagi-pagi saya temukan 2 kondom di tangga taman bawah. Sampai-sampai bungkus kondomnya juga berserakan. Sembarangan aja tuh orang,” keluh Ali, petugas pembersih Taman Dahlia Kuningan.

Saat bersih-bersih, Ali mengaku, hampir setiap hari menemukan kondom bekas dipakai di Taman Dahlia ini. Apalagi setelah malam minggu, jumlah kondom berserakan lebih banyak. Ali pun mengaku, sering melihat muda-mudi berpacaran di taman itu. Terlebih yang berstatus masih berseragam sekolah.

“Siang, sore sudah ada yang pacaran. Tapi yang berbuat sampai berhubungan intim pakai kondom kayaknya terjadi tengah malam. Sepi banget sih kalau tengah malam. Apalagi di taman bawah sama sekali gak keliatan orang. Paling sering saya menemukan kondom itu di kedua tangga taman bawah di sana,” ungkap Ali, seraya menunjuk arah tangga taman. (tat)