Konflik Sabah, Menlu Relokasi 600 WNI

Senin, 11 Maret 2013 – 17:55 WIB
JAKARTA - Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa mengaku bersyukur atas langkah-langkah antisipatif yang dilakukan oleh pemerintah terkait konflik di Sabah antara kesultanan Sulu dengan Malaysia.

"Hingga saat ini tidak ada warga negara kita yang dilaporkan mengalami permasalahan berkaitan dengan yang berkembang di Malaysia saat ini," kata Marty di DPR, Jakarta, Senin (11/3).

Marty menerangkan, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan pihak perusahaan yang mempekerjakan warga negara Indonesia (WNI) di wilayah konflik. WNI yang bekerja di ladang kelapa sawit itu sudah direlokasi ke suatu titik yang lebih aman.

"Hingga saat ini mereka dalam keadaan baik bahkan tim dari konsulat jenderal kita sudah berkunjung menemui mereka. Secara umum keadaan baik, masih terkelola. Kita terus memantau perkembangan," ucap Marty.

Dikatakan Marty, ada sekitar 600 WNI yang telah direlokasi ke daerah yang lebih aman. "Hingga Saat ini mereka dlm keadaan baik dan pihak perusahaan bekerjasama yang positif juga. Jadi semua masih terkendali," terangnya.

Namun demikian, Marty menyatakan jika ada siapapun kelurga di tanah air yang mengalami kesulitan komunikasi dengan saudara-saudaranya di sana silakan menghubungi Kementerian Luar Negeri. "Kita bisa coba membantu memfasilitasi," tukasnya. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Serukan Masyarakat Ikut Lawan Premanisme

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler