Konflik SMA 6 Vs SMA 70 Seperti Israel-Palestina

Selasa, 25 September 2012 – 16:02 WIB
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muh Nuh meminta dua sekolah yang bertetangga, SMA 6 dan SMA 70 di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan untuk menghentikan konflik. Ia tidak ingin perselisihan yang sudah terjadi puluhan tahun itu sama dengan Israel dan Palestina.

"Sekolah ini jangan seperti Israel dan Palestina. Tutup konflik ini mulai sekarang, stop tawuran," kata M Nuh saat mengunjungi SMA 6, Jakarta Selatan, Selasa (25/9).
 
Nuh yang juga mantan menteri komunikasi dan informasi itu mengatakan pihaknya tidak ingin terjadi lagi kasus serupa. Makanya, ia mendukung program kedua sekolah plat merah itu untuk menghentikan perkelahian antar-siswa.

"Jangan sampai ada lagi anak bangsa yang menjadi korban. Mulai hari ini kita buka lembaran baru," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Senin (24/9) siang,  sejumlah siswa dua sekolah tersebut kembali tawuran di Bulungan. Akibat aksi ini, seorang siswa SMAN 6, Alawi harus meregang nyawa setelah disabet senjata tajam oleh pelajar yang diduga dari SMA 70 tepat di belakang Blok M Plaza, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Peristiwa ini bermula ketika sekitar 20 pelajar dari SMAN 70 datang dan menyerang 15 siswa SMAN 6 yang akan bermain futsal. Penyerangan ini terjadi saat jam pulang sekolah. (awa/jpnn)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Tawuran Maut, Ortu Siswa Ikut Disalahkan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler