jpnn.com, LONDON - Peneliti unidentified flying object (UFO) Paul Ascough menyatakan alien atau makhluk asing dari luar Bumi telah membantu manusia mengembangkan teknologi secara pesat.
Menurut Ascough, alien berkontribusi pada pengembangan teknologi dan pesawat angkasa luar negara-negara Barat.
BACA JUGA: Alien Memang Ada, tetapi Bukan Makhluk Damai
Peneliti di British UFO Research Association (BUFORA) itu menegaskan ras alien abu-abu tiba di Bumi saat era Perang Dunia Kedua. Syahdan, makhluk angkasa luar itu secara aktif terlibat dalam pengembangan piring terbang.
“Ada beberapa penulis dan investigator yang meyakini pemerintahan Barat berkolusi sedemikian rupa dengan alien abu-abu, sehingga teknologi terdepan telah diturunkan kepada mereka dan dialog kerja sama yang eksis hingga sekarang,” ujar Ascough kepada Daily Star.
BACA JUGA: Konon Alien Memang Ada, Intel AS Pernah Melihat Buktinya
Mantan tentara itu menambahkan kemitraaan tersebut telah melahirkan terobosan signifikan, seperti fiber optik, mikrocip, serat kevlar sintetis, teknologi siluman, bahkan penciptaan piring terbang.
Memang sudah banyak peneliti yang meriset dan menulis tentang piring terbang. Sejumlah foto dan video juga menunjukkan penampakan benda misterius itu.
BACA JUGA: Tiongkok Garap Helikopter Canggih Mirip Piring Terbang
Namun, tidak satu pun lembaga pemerintah yang mengakui hal itu. Oleh karena itu Ascough meyakini adanya kolusi soal keberadaan alien di Bumi.
“Saya meyakini kolusi antara pemerintahan Barat dengan alien telah berlangsung sejak Perang Dunia Kedua. Sebagian besar kemajuan kita di bidang sains, teknik, dan komunikasi yang meningkat pesat merupakan bagian dari ini (kolusi, red),” kata Ascough.
Ahli ufologi itu menulis buku UFOs - The Real Story yang isinya pengakuan orang-orang yang pernah dikunjungi figur ‘Men in Black’ dalam kehidupan nyata.
Namun, penampilan orang-orang yang dicitrakan sebagai ‘Men in Black’ itu tidak seperti gambaran dalam film berjudul sama yang dibintangi Tommy Lee Jones dan Will Smith.
“Orang-orang berbaju hitam ini tampaknya dibagi ke dalam dua kelompok, yang pertama lebih pada mengamati, tampaknya mereka hanya butuh konfirmasi atas apa yang terlihat, lalu pergi begitu saja tanpa intimidasi,” tuturnya.(JPost/JPNN.com)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Intel AS Ungkap Informasi soal UFO kepada Kongres
Redaktur : Antoni
Reporter : Tim Redaksi