REIMS - Evaluasi negatif menjadi poin besar usai laga uji coba terakhir yang dijalani timnas Prancis. Pelatih Prancis Laurent Blanc menyebut timnya masih belum siap bertarung di ajang dengan level kompetisi seketat Euro 2012.
Usai kemeangnan tersebut, Blanc mengeluhkan kondisi fisik para pemainnya dan konsentrasi pertahanan yang buruk. Terutama dengan kecerobohan yang dibuat dua figur senior di barisan belakangnya, Patrice Evra dan Philippe Mexes yang berbuah dua gol cepat Islandia. Problem tersebut membuatnya harus memutar otak meramu komposisi pemain belakangnya.
Sinyal perombakan sudah diungkapkan Blanc jelang melawan Serbia, dinihari nanti WIB di Stade Auguste Delaune II, Reims. Hampir dipastikan Adil Rami mendapatkan duet anyar, dengan Mexes digantikan defender Arsenal Laurent Koscielny. Sementara Evra digantikan Gael Clichy (Manchester City).
Waktu untuk Blanc dan timnya memang semakin singkat. Dia butuh sesegera mungkin mendapatkan pemain yang paten di posisinya. Apalagi, kali ini lawan yang dihadapi punya kualitas yang lebih baik dari Islandia.
"Kami punya pemain yang bertalenta bagus, yang memiliki kemampuan bertahan tak diragukan lagi. Meski begitu, mereka tak melakukannya (di laga sebelumnya) dengan baik karena mereka tak mengenal satu sama lain," tutur Blanc seperti dikutip
"Kami harus bekerja keras di area itu untuk menciptakan tim yang lebih seimbang," lanjutnya.
Laga melawan Serbia menjadi laga pertama Prancis setelah Blanc mengumumkan 23 pemain yang masuk dalam skuad amenuju Euro 2012. Kapten Prancis di Piala Dunia 1998 itu harus membuktikan mampu memaksimalkan pemain yang dipilihnya. Pada pengumuman skuad Selasa (29/5), Blanc mencoret pemain belakang tim juara Ligue1 Montpellier Mapou Yanga-Mbiwa juga gelandang Olympique Lyon Yoann Gourcuff.
Di sisi lain, Serbia tengah membangun kembali timnya seusai gagal lolos ke Euro. Sinisa Mihajlovic menjadi pelatih saat Nemanja Vidic dan Dejan Stankovic sudah mengambil keputusan pensiun dari timnas. Hasilnya, di laga debutnya Mihajlovic menelan kekalahan 0-2 dari Spanyol.
Miha -sapaan akrab Mihajlovic- menunjukkan komitmennya membangun tim baru dengan mengabaikan nama-nama lama seperti Milos Krasic, Zdravko Kuzmanovic, Nenad Milijas, Milan Jovanovic, Miralem Sulejmani, dan Nikola Zigic. Skuad yang dipanggilnya saat ini pun rata-rata berusia 23 tahun dengan 19 pemain di antaranya di bawah 25 tahun.
Tapi, barisan belakang masih kental dengan nama-nama senior. Hanya duo pemain senior di lini belakang, masing-masing Branislav Ivanovic dan Aleksandar Kolarov masih dipercaya Miha. (ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laga Usiran Tanpa Penonton
Redaktur : Tim Redaksi