MALANG - Konsistensi PT Liga Prima Sportindo Indonesia (LPIS) sebagai penyelenggara IPL patut dipertanyakan. Paling parah adalah gampangnya PT LPIS mengubah-ubah jadwal.
Persema kembali terkena perubahan jadwal tersebut. Laga home kedua menjamu PSMS Medan mundur sehari. Jadwal semula yang pernah dirilis PT LPIS, Persema seharusnya menjamu PSMS Minggu (22/1) sore di Stadion Gajayana. Namun, karena ada permintaan salah satu stasiun yang punya hak siar IPL, pertandingan tersebut harus diundur sehari menjadi Senin malam (23/1).
Bagi Persema, mundurnya jadwal itu adalah yang ketiga. Yang pertama, Persema mengalami perubahan jadwal ketika tandang melawan Persija di Stadion Wilis Madiun. Laga itu mundur sehari karena alasan stadion masih digunakan Pemkot Madiun. Yang kedua kala Persema menjamu Bontang FC, juga mundur sehari karena tayangan langsung televisi.
Pengunduran jadwal Persema versus PSMS sudah diterima manjemen Persema, Minggu. Ternyata perubahan juga terjadi pada laga Persema menjamu Persiraja Banda Aceh. ?Sama-sama mundur sehari,? kata CEO Persema Didied Poernawan Affandi, Senin (16/1).
Di sisi lain, pemberitahuan manajemen kepada pelatih terkait pengunduran jadwal terlambat. Pelatih Persema Slave Radovski dan asisten pelatih Stevo Mitrovski awalnya belum tahu jika jadwal lawan PSMS diundur sehari. "Saya akan cek dulu ke manajemen apa benar jadwal mundur," ungkap Slave.
Jelas, pengunduran jadwal itu berdampak pada perombakan program latihan. Sebab, program yang tersusun Slave untuk pertandingan Minggu.
Bagi mantan asisten pelatih Cenderawasih Papua, mundurnya jadwal bukan masalah. Yang penting, laga home kedua itu penting untuk kembali meraih poin maksimal. (yon/yn/ruk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilih Klub Angola karena Kesamaan Bahasa
Redaktur : Tim Redaksi