jpnn.com - BATAM - Suasana di Pasar Tos 3000 berubah riuh ketika kobaran api terlihat di lantai tiga rumah toko (ruko) nomor 6 yang berada di Komplek City Centre Blok D, Lubukbaja, Batam, Kepri.
Api dengan cepat merambat serta menghanguskan tiga ruko berlantai tiga yang dijadikan gudang penyimpanan sembako, Jumat (28/8) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.
BACA JUGA: Sayang Helm, Sepeda Motor Malah Raib
Belasan mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Pemko dan BP Batam dikerahkan untuk menjinakkan api. Kobaran api sendiri baru bisa dipadamkan sekitar pukul 01.00 WIB. Sementara itu, tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Topan, salah seorang saksi mata mengatakan api pertama kali terlihat muncul dari sekring listrik yang berada di lantai tiga. Namun, sebelum api berkobar, listrik di ruko tersebut terlihat padam.
BACA JUGA: Sopir Pikap Maut yang Masih ABG Terancam Dibui 6 Tahun
"Memang ada suara sekring listriknya jatuh. Setelah itu baru terlihat api padam," katanya di lokasi.
Melihat kobaran api itu, warga sekitar berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, upaya warga terhalang pintu ruko yang terkunci dan bahan bangunan yang mudah terbakar.
BACA JUGA: Salip Avanza, Pikap Maut Disopiri ABG Masuk Jurang
"Apinya langsung besar saja. Kan di lantai tiga itu banyak kayu dan spandek," terangnya.
Sementara itu, Ayong, pemilik ruko sekaligus gudang sembako mengatakan lokasi itu sama sekali tidak dijaga. Ia sendiri belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan seluruh barang dagangannya.
"Memang di sini (gudang sembako) tidak ada yang jaga. Saya baru tahu dari karyawan yang telepon," katanya di lokasi.
Ayong mengaku belum mengetahui kerugian atas terbakarnya ruko dan barang sembako miliknya. "Nanti orang asuransi yang akan menghitungnya," terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Lubukbaja, Kompol I Dewa Nyoman ASN mengatakan masih menyelidiki penyebab kebakaran dan timbulnya api, pihaknya nantinya akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Penyebab masih kita selidiki dan dilakukan olah TKP," ujarnya singkat.(opi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pikap Masuk Jurang, Lima Tewas
Redaktur : Tim Redaksi