Korban Pembunuhan Mbah Slamet Bertambah, Sebegini Jumlahnya, ya Tuhan

Selasa, 04 April 2023 – 20:29 WIB
Petugas Satreskrim Polres Banjarnegara dibantu sukarelawan melakukan penggalian pada sebidang lahan kebun di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Senin (3/4/2023), untuk mencari mayat sejumlah korban pembunuhan berencana yang dilakukan oleh TH alias Mbah Slamet. ANTARA/HO-Relawan

jpnn.com, BANJARNEGARA - Korban pembunuhan oleh dukun penggandaan uang, TH alias Mbah Slamet (45) di Banjarnegara bertambah jadi 12 orang.

Hal itu setelah polisi bersama sukarelawan kembali menemukan dua jasad korban yang dikubur dalam satu lubang saat pencarian hingga Selasa (4/4).

BACA JUGA: Korban Jatuh dari Atas Kapal MOB di Merak Ditemukan Meninggal Dunia

Dua jenazah yang baru ditemukan tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Hj. Lasmanah Banjarnegara, Jawa Tengah.

"Total 12 jenazah," kata Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes M. Iqbal Alqudusy.

BACA JUGA: Kalimat Menohok Jansen kepada Moeldoko soal PK KLB Demokrat: Ajaib Benar Anda

Sementara itu, sembilan dari 10 jenazah korban pembunuhan berencana dukun penggandaan uang itu telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Balun, Kabupaten Banjarnegara, Selasa siang.

Jenazah para korban telah menjalani autopsi di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto, tetapi identitasnya belum diketahui.

BACA JUGA: Oknum Perusahaan Terlibat Pembunuhan Terkait Tambang

Kesembilan jenazah itu diserahkan oleh Kanit III Satreskrim Polres Banjarnegara Iptu Imam Sanyoto kepada Pemerintah Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara untuk dimakamkan.

"Jenazah tanpa identitas ini terdiri atas tiga orang perempuan dan enam orang laki-laki," kata Imam Sanyoto.

Setelah diserahkan kepada Pemdes Balun, kesembilan jenazah itu dimakamkan dalam tiga liang lahat yang telah disiapkan.

Sebelumnya, Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto menyebut tersangka Mbah Slamet mengaku telah membunuh 10 orang sejak tahun 2020, tetapi pelaku lupa nama-nama korbannya.

"Ini sesuai dengan jumlah jenazah yang kami temukan (hingga 3 April)," katanya.

Satu dari 10 jenazah korban sudah teridentifikasi sebagai PO, warga Sukabumi, Jawa Barat dan telah dijemput keluarganya pada Senin (3/4) malam.

Kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh TH alias Mbah Slamet terungkap berkat laporan GE yang merupakan anak salah seorang korban berinisial PO (53), warga Sukabumi, Jawa Barat, pada 27 Maret 2023.

Laporan tersebut didasari atas pesan yang dikirimkan korban melalui WhatsApp kepada anaknya yang lain, yakni SL (adik dari GE) pada 24 Maret 2023 yang mengabarkan jika PO sedang di rumah Mbah Slamet.

PO juga berpesan jika sampai Minggu, 26 Maret 2023, dirinya tidak pulang, SL dan GE diminta untuk datang ke rumah Mbah Slamet dengan didampingi aparat kepolisian.

Atas dasar laporan GE, petugas Satreskrim Polres Banjarnegara segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan jasad PO terkubur di jalan setapak yang menuju hutan Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, pada Sabtu, 1 April 2023.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, PO dibunuh oleh Mbah Slamet dengan cara diberi minuman yang telah dicampur potas (potasium sianida). Hal itu dilakukan karena Mbah Slamet kesal ditagih terus-menerus oleh korban.

Konon tersangka Mbah Slamet menjanjikan akan melipatgandakan uang sebesar Rp 70 juta yang disetorkan PO menjadi Rp 5 miliar.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler