jpnn.com, LAMPUNG SELATAN - Jumlah korban meninggal akibat tsunami di Lampung Selatan terus bertambah. Hingga Minggu (23/12) pukul 16.45 WIB, pemkab setempat mencatat 58 orang warga meninggal dunia dan 242 luka-luka.
Plt. Kepala Dinas Kominfo Lampung Selatan Sefri Masdian mengatakan, 58 korban meninggal tersebar di RSUD Bob Bazar Kalianda sebanyak 19 orang, di Masjid Nurul Huda 16 orang.
BACA JUGA: 23 Pegawai PLN Meninggal Dunia, 65 Orang Belum Ditemukan
Seain itu, 11 orang di masjid Waymuli Induk, enam di Kunjir, dan masing-masing dua orang di Sukaraja serta Sebesi. Kemudian masing-masing satu orang di Banding dan Pangkul.
”Diperkirakan jumlah korban masih bertambah. Sebab tim terus melakukan pencarian di reruntuhan. Masih dilakukan pendataan,” kata Sefri, Minggu (23/12).
BACA JUGA: Korban Tsunami di Lampung Selatan, 42 Orang Tewas
Hingga sore ini, tiga alat berat dikerahkan untuk membuka jalan penghubung Desa Kunjir dan Waymuli Timur yang masih terisolasi.
Proses evakuasi dipimpin Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Danrem 043/Garuda Hitam Kolonel Erwin Djatniko, Kapolres Lampung Selatan AKBP Syarhan dan Direktur Perbaikan Darurat BNPB Medi Herlianto. (pip/ais)
BACA JUGA: HT Pastikan Perindo Bantu Korban Tsunami Banten dan Lampung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tsunami Banten: Korban Meninggal Terbanyak di Kabupaten Ini
Redaktur & Reporter : Soetomo