Korlap Jakmania Harus Dapat Sanksi!

Selasa, 28 Juni 2016 – 07:00 WIB
Jakmania. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Kasus penganiayaan terhadap enam polisi oleh The Jakmania -suporter fanatik Persija, mendapatkan perhatian banyak pihak. Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP) termasuk yang mengecam tindak anarkis yang mengakibatkan satu polisi kritis itu.

‎"Melakukan pidana kekerasan dan penganiayaan anggota Polri, yang berpakaian bertugas merupakan salah satu kejahatan luar biasa," kata Ketua KBPPP A.H Bimo Suryono saat jumpa pers di kantornya, Jakarta Selatan.

BACA JUGA: Pengakuan Bocah SD yang Diperkosa 5 Pemuda Hingga Hamil Tua

Bimo meminta diberi hukuman maksimal bagi ‎tersangka yang terbukti melakukan tindak penganiayaan itu.

"Tidak hanya terhadap pelaku penganiaya, tapi juga kepada penyebar kebencian di media sosial," imbuh Bimo.

BACA JUGA: Duh! Rombongan Sahur on The Road Dibegal Dekat Istana Negara

Sementara itu, jika pelakunya anak di bawah umur, maka orang tua harus bertanggung jawab. Bimo menganggap, tindakan brutal yang dilakukan anak di bawah umur adalah cerminan dari orang tua.

"Korlap Jakmania juga harus mendapakan sanksi," tegas Bimo.

BACA JUGA: Ha Ha Ha... Kocaknya Maling Sepeda Motor Ini

Di sisi lain, sebagai langkah evaluasi, Bimo meminta Polri menyiapkan satu unit senjata api untuk satu grup Brimob. Sebab, menurut Bimo, ancaman bisa datang dari mana saja, sehingga diperlukan alat untuk melumpuhkan.

‎"Ke depan anggota Polri harus meningkatkan kepandaian bela diri. Kemudian, di antara satu grup, diberikan senpi untuk melindungi anggota yang tidak dipersenjatai. Komandan harus berani bertindak. Anggota polisi juga punya HAM yang harus dilindungi," bebernya.

Bimo juga berharap Komnas HAM mengambil sikap. Dia meminta agar Komnas HAM ikut menelusuri insiden itu.

"Komnas HAM jangan diam, harus bersikap, jangan sampai aparat mati konyol," tegas Bimo. (Mg4/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengejutkan! Pengakuan Bekas Rekan Tersangka Vaksin Palsu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler