Penunjukan Jang menjadi keputusan mengagetkan teranyar sejak Kim menggantikan ayahnya pada akhir 2010. Keputusan itu diyakini banyak pengamat merupakan upaya menyolidkan kepemimpinan Jong-un terhadap militer. Namun, penunjukan Jang tidak berarti indikasi melemahnya sikap Pyongyang terhadap Seoul dan Washington.
Jang menggantikan Kim Kyok Sik, mantan komandan batalyon yang diyakini bertanggung jawab atas serangan terhadap kapal patroli Korea Selatan pada 2010. Serangan tersebut menewaskan 50 tentara Korsel.
Tidak banyak orang luar yang mengenal sosok Jang. Tapi, analis meyakini, sangat mustahil bagi Kim Jong-un menunjuk sosok moderat bagi posisi menteri pertahanan di tengah ketegangan hubungan Korut dengan sejumlah negara rivalnya.
Kabar penunjukan Jang itu terungkap dari daftar pejabat yang hadir dalam pertunjukan seni bersama Jong-un. Tidak diketahui kapan posisi tersebut diserahterimakan secara resmi.
Terungkapnya pergantian tersebut bersamaan dengan dimulainya latihan perang angkatan laut gabungan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. Latihan selama dua hari itu melibatkan kapal induk AS yang berkekuatan nuklir. Pyongyang menuduh keterlibatan kapal induk tersebut sebagai persiapan invasi terhadap Korea Utara.
Salah satu mutasi posisi strategis yang paling fenomenal dalam jajaran rezim Kim Jong-un adalah penggantian Panglima Militer Korut Ri Yong Ho. Pyongyang menyatakan, Ri jatuh sakit dan tidak bisa menjalankan tugasnya dengan maksimal Juli tahun lalu. Namun, tidak disebutkan secara detail sakit sang jenderal. (AP/cak/c5/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korut Kecam Kedatangan Kapal Nuklir AS USS Nimitz
Redaktur : Tim Redaksi