Koswara Gantikan Bambang Tirtoyuliono Jadi Pj Wali Kota Bandung

Jumat, 20 September 2024 – 13:06 WIB
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melantik A Koswara sebagai Pj Wali Kota Bandung di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (20/9/2024). Foto: sources for JPNN

jpnn.com, BANDUNG - A Koswara resmi menggantikan Bambang Tirtoyuliono sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung.

Koswara dilantik oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (20/9/2024).

BACA JUGA: Dilantik Jadi Pj Wali Kota Bandung, Koswara Diminta Benahi Permasalahan Opang vs Ojol & Parkir Liar

Koswara sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat. Dia menggantikan Bambang yang genap satu tahun memimpin Kota Bandung.

Bambang kemudian akan kembali menjalani tugasnya sebagai Kepala Dinas Bina Marga Penataan Ruang (DBMPR) Jawa Barat.

BACA JUGA: Pj Wali Kota Bandung Sebut Jajang Safaat Pahlawan Demokrasi

Bey mengatakan, penggantian jabatan Pj Wali Kota Bandung didasari oleh tugas dan fungsi seorang ASN yang bisa di tempatkan di mana pun. ASN harus terbiasa dengan yang namanya mutasi dan rotasi.

“Kami penjabat, kan, semua ASN, dari awal sudah bersedia ditempatkan di mana saja, sudah siap bekerja di mana saja. Jadi, mutasi rotasi promosi hal biasa," kata Bey seusai pelantikan.

BACA JUGA: Anies Masih Punya Peluang Maju di Pilkada Jakarta, 4 Partai Ini Bisa Berkoalisi

Selain mutasi rotasi, Bey menyebut Kemendagri telah melakukan evaluasi untuk penjabat kepala daerah, salah satunya di Kota Bandung. Dalam evaluasi itu, jabatan Pj bisa diperpanjang atau tidak.

Namun, Bey menegaskan selama satu tahun memimpin Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono telah bekerja dengan baik.

"Pak Bambang cukup baik menjalankan tugas sebagai Pj Wali Kota Bandung, banyak terobosan-terobosan inovasi," ujarnya.

Kepada Koswara, Bey berpesan untuk tidak membuat kebijakan baru karena masa jabatannya yang tinggal hitungan bulan.

Dia meminta Koswara agar melanjutkan program di Kota Bandung yang sudah ada dan menuntaskan persoalan yang jadi sorotan akhir-akhir ini.

"Makanya, tadi saya ingatkan untuk tidak perlu membuat kebijakan baru, tetapi, cukup hal-hal detail, seperti ojek pangkalan kita tahu ada yang menolak kehadiran ojek online," ucap Bey. (mcr27/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... YA Sebar 59 Video Porno Anak dan Orang Dewas Lewat Telegram


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler