KENDARI - Sukses meraih berbagai prestasi di bidang lingkungan hidup, kesehatan maupun perikanan, Pemkot Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara kembali memiliki impian untuk mewujudkan kota kendari sebagai green city (kota hijau). Bukan hanya di lokasi pertanian, tapi di seluruh tempat yang memungkinkan untuk ditanami pepohonan akan di hijaukan.
Walikota Kendari, Asrun mengatakan, green citiy adalah program jangka panjang, yang manfaatnya juga bisa dipeoleh di masa yang panjang. Tapi, untuk mewujudkan hal itu, tidaklah mudah, Butuh komitmen dan dukungan seluruh pihak, agar program yang dilaksanakan dapat terealisasi sebagaimana mestinya.
Untuk memwujudkan green city, salah satu terobosannya adalah mewujudkan green transportation. Hal itu dimaksudkan, untuk menciptrakan lingkungan yang bersih dari polusi udara, akibat asap kendaraan. Bukan hanya itu, dengan menerapkan green transportation, kota Kendari juga bisa terhindar dari kemacetan.
"Kalau kita mau menerapkan green transportion bisa dimulai dengan mengurangi mobilisasi transportasi. Makanya kedepan kita akan buat satu tempat parkiran khusus. Mereka yang menggunakan kedaraan pribadi harus mematuhi aturan itu. jadi, kalau tidak mau berjalan kaki ke kantor dari tempat parkiran yang disiapkan, silahkan gunakan bus. Karena nanti akan kita siapkan bus yang beroperasi di beberapa jalur, itu untuk mengurangi polusi udara akibat asap kendaraan bermotor," terang Asrun.
Bukan hanya itu, menurutnya, kota Kendari merupakan salah satu contoh kota hijau di Indonesia. Sesuai aturan dalam ruang terbuka hijau yang diatur dalam RTRW, harus ada 30 persen dari lahan yang disiapkan untuk ruang terbuka hjau. Asrun bahkan menghendaki, di setiap rumah bagian atap ditanami tumbuhan untuk menghijaukan alam. (fya)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penataan Kota Makassar Masih Semrawut
Redaktur : Tim Redaksi